Kabar

Hasil Quick Count Terdapat Anomali, Tim Pemenangan Airin-Ade Minta Masyarakat Tunggu Hasil Final dari KPU Banten 

SERANG, biem.co – Tertinggal belasan persen dari paslon 02 versi Quick Count. Tim Kemenangan paslon 01 Airin-Ade meminta masyarakat untuk sabar menunggu keputusan final dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Banten.

Pernyataan tersebut diungkapkan oleh Ketua Tim Kemenangan Airin-Ade, Bahrul Ulum kepada awak media, Rabu 27 November 2024 malam.

“Kami meminta kepada masyarakat Provinsi Banten untuk menunggu hasil final di KPU atau final resmi rekapitulasi KPU yang sampai hari ini belum selesai dilaksanakan,” ujarnya.

Hal itu menurutnya penting, sebab yang menjadi acuan suara sah Pilgub Banten ini adalah dari KPU bukan dari hitung cepat atau Quick Count.

“Kita tunggu rekapitulasi di tingkat kecamatan nanti, maka kami pun dari tim pemenangan Airin-Ade sedang melakukan rekapitulasi data yang berasal dari saksi-saksi TPS Airin Ade yang tersebar di 17.000 TPS lebih di Banten dan ini masih berjalan,” jelasnya.

Oleh karenanya, Bahrul Ulum juga meminta kepada partai pengusung Airin-Ade untuk turut mengawal hasil suara di setiap TPS.

“Kepada partai pengusung untuk mengawal hasil suara mulai dari TPS kecamatan kabupaten kota hingga provinsi. Sehingga kita tetap waspada dan janganlah untuk memastikan hasil suara yang diberikan oleh masyarakat benar-benar sesuai fakta dan bisa kita yakini satu suara pun harus tetap kita pertahankan,” tukasnya.

Lebih lanjut, Bahrul Ulum juga menilai bahwa hasil hitung cepat yang sudah banyak disajikan terdapat anomali.

“Hasil quick count dari beberapa lembaga survei yang sudah dipublis, kami menemukan anomali yang tergambar dari dua quick count yang berjarak cukup signifikan, dan berbeda dengan daerah lain yang selisihnya di desimal satu persen. Sesuai dengan margin error quick count, anomali ini tentunya kami menarik dari fakta-fakta dari mulai hasil survei terakhir Airin-Ade,” ungkap BU.

“Kemudian quick count ini hasil yang berbeda antara 3 tahapan itu memang pada saat tertentu survei terakhir pertanyaannya adalah jika pemilihan gubernur dan wakil gubernur dilaksanakan pada saat itu. Tapi pada saat hasil exit pool mestinya exit pool dengan quick count itu tidaklah jauh berbeda. Jika pun Ada perubahan tidak signifikan berbanding terbalik pada hasil dengan quick count yang kita dengar dan kita lihat bersama,” tukasnya. ***

Editor:

Tulisan yang Tak Kalah Menarik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button