JAKARTA, biem.co – Dalam rangka kampanye pemilihan kepala daerah DKI khususnya dari paslon 1 baru saja menggelar program percobaan (trial) atau simulasi makan siang gratis yang diberi nama Traktiran R1DO (Ridwan Kamil-Suswono) di Bendungan Hilir, Tanah Abang, Jakarta, Jumat, (8/11/2024). Dengan tim relawannya yang disebut Relawan SEGORO (Semangat Gotong Royong) Calon Gubernur Ridwan Kamil seharusnya dijadwalkan hadir dan memantau pelaksanaan simulasi program ini, namun tidak bisa hadir karena agenda di titik sebelumnya belum selesai. Donna Vinnare selaku Humas dari Tim Relawan SEGORO yang hadir di lokasi mengungkapkan,
“Sebenarnya Pak Ridwan sudah dijadwalkan hadir disini, namun karena agenda di titik sebelumnya tidak bisa selesai tepat waktu dan untuk mengejar ke acara ini waktunya tidak memungkinkan sebab jam makan siangnya akan lewat”, ungkap Donna.
Selanjutnya, Donna Vinnare menjelaskan bahwa Relawan SEGORO untuk saat ini fokus kepada program makan siang gratis saja. Diakuinya program makan siang gratis ini mengadopsi program nasional,
“Kita memang fokus kesini ini dulu karena ini kan masih trial nih, di minggu depan masih ada 2 sampai 3 titik lagi. Nanti after pemilihan dan misalkan Pak Ridwan terpilih baru nanti kita bikin konsepnya lagi dengan gotong-royong, misalkan CSR lah, apalah. Karena sekarang kan relawannya agak banyak ya jadi dibelah dulu, masing-masing punya fokus sendiri. Kalau SEGORO fokus ke makan siang aja, apakah warga setuju dengan program ini atau tidak”, lanjutnya.
Ada yang perlu diperhatikan bahwa SEGORO memilih tempat pelaksanaan makan siang gratis ini yaitu UMKM yang berada di sekitar lingkungan dan menunya pun sesuai dengan menu yang tersedia di UMKM tersebut, Donna menjelaskan alasannya,
“Kenapa tidak memilih tempat-tempat mewah dan menunya sesuai dengan yang ada di UMKM tersebut kaya sekarang ini warteg, ya udah itu menunya. Kemarin kita di Kali Malang itu mie ayam, pecel lele, pecel ayam. Jadi memang UMKM yang ada di lingkungan sekitar itu yang kami sasar. Karena kan ini masih hanya trial jadi menunya belum sesuai Empat Sehat Lima Sempurna. Nanti seandainya setelah jadi dan ada programnya baru perbaikan menu jatuhnya yang mengakomodir Empat Sehat Lima Sempurna. Program ini memang adopsi dari program nasional karena masih satu garis”, jelas Donna lagi.
Pelaksanaan simulasi program Traktiran R1DO berjalan cukup lancar meski tidak jadi dihadiri Ridwan Kamil, masyarakat tetap merasakan program Traktiran RIDO ini. Menurut Donna, semuanya tetap berjalan.
“Agenda tetap jalan, ada nggak ada beliau, agenda yang kita agendakan tetap jalan semuanya sudah ada, sudah siap dan respon masyarkat pun cukup baik dan merasa senang dengan adanya program ini”, tutup Donna. (BW)
