SERANG, biem.co – Mahasiswa Universitas Primagraha dalam Kuliah Kerja Mahasiswa (KKM) Kelompok 21, berkolaborasi dengan Kecamatan Padarincang, Puskesmas Padarincang, dan BPJS Kesehatan Cabang Serang, sukses menggelar Gebyar Kesehatan di Desa Kalumpang.
Kegiatan dengan tema “Gebyar Kesehatan,Cegah Stunting” itu bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya gizi seimbang dan upaya pencegahan stunting.
Gebyar Kesehatan ini mendapat sambutan hangat dari warga, dikarenakan ada berbagai layanan kesehatan diberikan secara gratis kepada masyarakat, seperti Administrasi JKN, perubahan fasilitas kesehata, aktivasi kartu JKN, pembuatan kartu dan lain sebagainya.
“Sejalan dengan program pemerintah daerah dimana masalah stunting ini harus diberi perhatian lebih, untuk itu kami disini ingin mengajak warga, mengajak perangkat desa untuk sama-sama paham dan sadar pentingnya gizi seimbang guna menciptakan generasi emas yang lebih sehat, dan masyarakat terlindungi dengan fasilitas kesehatan seperti hal nya JKN dari BPJS Kesehatan ini,” ujar Dosen Pembimbing Lapangan Elis.
Pada sosialisasi BPJS Kesehatan yang dipaparkan oleh Ares Gunawan selaku Staff Edukasi dan Penanganan Pengaduan Peserta, juga mengapresiasi kegiatan ini karena dapat membantu masyarakat untuk mendapatkan layanannya secara mudah, karena diketahui jarak dari Kalumpang ini ke kantor BPJS terdekat sangatlah jauh. Selain itu juga memberikan pemahaman juga terkait pentingnya perlindungan kesehatan.
“Kami sangat senang dengan antusiasme warga. Kegiatan ini tidak hanya memberikan informasi, tetapi juga menjadi wadah bagi kami untuk berinteraksi langsung dengan masyarakat,” ujar ketua KKM Kelompok 21, Eka titin Nurmala.
Penyuluhan Gizi Seimbang yang di Berikan oleh Ahli Gizi puskesmas Padarincang, Dinda.
Dirinya menjelaskan tentang makanan-makanan yang mengandung nutrisi penting seperti protein,karbohidrat, lemak, vitamin, dan mineral.
Selain itu, mahasiswa yang bekerjasama bersama kader di desa kalumpang jmemberikan tips memilih makanan yang sehat dan bergizi dan juga membagikan makanan bergizi kepada 20 anak yang teridentifikasi stunting.
“Dengan memberikan pemahaman tentang gizi seimbang, kami berharap masyarakat dapat menerapkan pola makan yang sehat dalam kehidupan sehari-hari,” tambah Mufaidi.
Sementara itu, Sekretaris Desa Syaifulah mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa KKM. “Kami sangat berterima kasih atas inisiatif dan dedikasinya. Semoga kegiatan ini dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat Desa Kalumpang,” tukasnya. ***
