CILEGON, biem.co – Dinas Lingkungan Hidup Kota Cilegon menggelar acara Peringatan Hari Peduli Sampah Nasional Tingkat Kota Cilegon di Situ Rawa Arum, Kecamatan Grogol, Kota Cilegon, Selasa (21/2/2023).
Peringatan yang digelar setiap tanggal 21 Februari itu mengusung tema ‘Tuntas Kelolah Sampah Untuk Kesejahteraan Masyarakat’ yang dirangkaikan dengan aksi penanaman sebanyak 1.000 pohon.
Aksi penanaman 1.000 pohon itu dilakukan langsung secara simbolis oleh Wali Kota Cilegon Helldy Agustian, Kepala Ditpolairud Polda Banten Kombes Pol. Andree Ghama Putra, Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Cilegon Azis Setia Ade Putra serta perwakilan perusahaan dan perbankan di Kota Cilegon.
Dalam sambutannya, Wali Kota Cilegon Helldy Agustian mengatakan permasalahan sampah di Kota Cilegon telah teratasi, yakin dengan mengubah sampah menjadi Bahan Bakar Jumputan Padat atau Co-Firing.
“Alhamdulillah kita saat ini tidak perlu lagi membeli lahan untuk menampung sampah, sebab saat ini Pemerintah Kota Cilegon telah berhasil dalam mengatasi permasalahan sampah yakni dengan dikelolah menjadi Co-Firing, dimana harga dari satu ton co-firing itu sama dengan harga satu ton batu bara,” ungkapnya.
Helldy menyampaikan, saat ini Kota Cilegon telah menjadi rujukan pengelolaan sampah di Indonesia. Terbukti, sebanyak 27 kabupaten kota belajar pengelolaan sampah dari Kota Cilegon. “Saya bisa mengklaim pada tahun 2024 Kota Cilegon akan menjadi kota di Indonesia yang devisit sampah,” jelasnya.
Melalui peringatan hari peduli sampah, Helldy berharap masyarakat Kota Cilegon dapat menerapkan prilaku hidup bersih dan sehat secara konsisten.
“Kebersihan itu sebagian dari iman, jadi kita harus memiliki budaya hidup bersih, konsistensinya hidup bersih harus kita jaga, serta kita juga jangan buang sampah sembarangan, agar Kota Cilegon ini dapat bersih dari sampah sehingga kita dapat merasa nyaman tinggal di Kota Cilegon,” harapnya.
Sementara itu, Plt Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Cilegon Azis Setia Ade Putra mengatakan, upaya merawat kebersihan sangatlah penting untuk dibudidayakan sebagai wujud partisipasi dalam membangun Kota Cilegon yang bersih dan bebas sampah.
“Kami akan terus berupaya agar Kota Cilegon dapat bersih dan bebas sampah, oleh karenanya saya minta agar masyarakat dapat melaporkan jika terdapat sampah di lingkungannya, kami siap untuk menerima laporan-laporan dari masayarakat,” katanya.
Kepala Ditpolairud Polda Banten Kombes Pol. Andree Ghama Putra juga mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap sampah dengan menjaga kebersihan. “Kurangi penggunaan sampah plastik, buanglah sampah pada tempatnya,” harapnya. (*)