JAKARTA, biem.co — Besarnya tantangan di bidang human resources menjadi concern berbagai perusahaan di era digital. Salah satu concern saat ini adalah transformasi digital yang menjadi agenda di hampir seluruh sektor bisnis. Tantangan zaman yang kian ketat membuat berbagai pihak tengah berupaya melakukan sinergi agar bisa melalui arus yang kian kencang.
Tingginya demand terhadap transformasi membuat Binar menggandeng PT Dutagriya Sarana (DGS) sebagai salah satu mitra strategis. DGS adalah perusahaan yang bergerak di bidang HR Services di Indonesia, merupakan pilihan yang tepat sebagai Mitra Usaha dan telah memiliki reputasi dan pengalaman dan telah mengelola ribuan tenaga kerja di berbagai daerah di seluruh Indonesia.
Binar dan DGS menandatangani perjanjian kerjasama strategis antara kedua perusahaan pada Selasa (22/11) di Kantor DGS. Kerjasama ini merupakan bentuk nyata dari upaya Binar untuk bisa kian melayani client B to B yang memiliki berbagai agenda transformasi.
Hadir pada kesempatan tersebut Alamanda Shantika, CEO BINAR beserta jajaran. Sementara DGS dihadiri Direktur, Arief Hidayat, beserta jajaran. Kerjasama antara dua perusahaan melingkupi talent management, talent supply dan penyediaan workshop & bootcamp.
Alamanda Shantika, CEO Binar menuturkan bahwa kerjasama ini merupakan langkah strategis perseroan untuk saling melengkapi.
“Sebagai salah satu perusahaan yang telah lama berkecimpung di bidang tersebut, DGS memiliki jaringan dan reputasi yang baik di kalangan bisnis. Sementara Binar, sebagai edtech yang berfokus di bidang peningkatan kemampuan digital memiliki skill dan produk yang sesuai dengan kebutuhan pelaku bisnis untuk melakukan upskilling dan reskilling bagi para karyawan. Kerja sama ini terjalin sebagai upaya kami untuk bisa menjawab tantangan dan kebutuhan transformasi,” ungkapnya.
Sementara itu Arief Hidayat Direktur PT Dutagriya Sarana menuturkan bahwa melalui kerjasama ini pihaknya berharap bisa mendorong berbagai existing client yang dimiliki untuk melakukan transformasi dengan lebih mudah.
“Sebagai perusahaan yang telah berpengalaman melakukan upskilling dan reskilling, Binar telah terbukti memiliki produk dan pengalaman yang sesuai dengan kebutuhan berbagai institusi dalam melakukan transformasi digital. Melalui kerjasama ini, kami bisa lebih efisien dalam melakukan pengembangan produk karena Binar telah memiliki produk yang teruji dan diakui oleh para korporasi sesuai dengan kebutuhan transformasi saat ini,” ujarnya.
Binar kini tengah melakukan berbagai langkah-langkah strategis untuk mendorong performa bisnis, termasuk dengan menajamkan target audience serta berfokus di market primer yaitu B to B dan B to G. Peningkatan layanan serta pembaharuan produk juga dipastikan akan selalu menjadi prioritas. (red)