biem.co – Film Indonesia genre superhero produksi Screenplay Bumilangit “Sri Asih” akhirnya tayang di bioskop seluruh Indonesia. Sempat dijadwalkan di bulan Oktober lalu namun tertunda, kini film kedua dari Bumilangit Cinematic Universe setelah “Gundala” yang dirilis tahun 2019 tayang mulai tanggal 17 November 2022. Film yang disutradarai oleh Upi dan ditulis skenarionya oleh Upi dan Joko Anwar banyak menampilkan adegan action fighting dengan suguhan visual efek yang mumpuni karya anak bangs. Sri Asih merupakan jagoan pertama yang tampil dalam cergam Indonesia dan diciptakan oleh Bapak Komik Indonesia, R.A. Kosasih. Joko Anwar menuturkan film genre superhero ini adalah genre baru,
“Kita sangat menghargai dan menghormati genre superhero, sebuah genre yang sangat baru di Indonesia. Jadi kita berusaha membuat yang terbaik paling tidak lebih baik dari Gundala dan Upi telah mencapai itu saya rasa. Targetnya yaitu supaya genre superhero bisa tetap lanjut di Indonesia”, tutur Joko Anwar Produser sekaligus penulis naskah film ini saat jumpa pers di bioskop XXI Epicentrum, Jakarta Selatan (15/11).
“Sri Asih” berkisah tentang Alana (diperankan oleh Pevita Pearce) yang tak mengerti kenapa ia selalu dipengaruhi amarah, tapi ia selalu berusaha melawannya. Memasuki usia dewasa, Alana menemukan fakta mengenai asalnya: ia bukan perempuan biasa. Ia mungkin adalah berkah untuk kemanusiaan dan menjadi pelindungnya sebagai Sri Asih. Atau ia bisa juga menyebabkan kehancuran bagi dunia, jika ia tak bisa mengontrol amarahnya.
Pevita Pearce sebagai Alana tokoh utama dalam film ini mengungkapkan bahwa ia sangat mempersiapkan secara serius dan matang untuk peran ini terutama adegan actionnya. Berbagai latihan fisik, gaya hidup sehat yang ketat, hingga latihan bela diri harus dilaksanakan untuk mendalami dan menghidupkan tokoh Sri Asih. Ia juga mengatakan film “Sri Asih” sangat menantang dan baru baginya, Ia mesti melakoni banyak adegan aksi yang menurutnya seperti bersiap masuk ke medan perang alih-alih set produksi film. Terbukti dalam filmnya Pev (sebutan akrabnya) berhasil menyuguhkan adegan fighting yang baik dan natural. Dia juga mengaku 90% adegan action dalam film Sri Asih dilakukan sendiri tanpa pemeran pengganti (stunt double),
“Untuk adegan action aku sudah mempersiapkan diri kurang lebih satu setengah tahun didampingi oleh Uwais Team untuk mempersiapkan koreografi yang ada di film Sri Asih ini, tapi kesulitan waktu shooting hampir setiap hari ada aja walaupun scenenya beda-beda selalu ada kesulitannya dan hampir sembilan puluh persen adegan fighting saya sendiri tanpa pemeran pengganti”, jelas Pevita Pearce.
Randy Pangalila yang menjadi lawan main Pevita Pearce dalam scene adegan fighting,
“Saya senang dan bangga bisa terlibat dalam film ini, karena hanya di film ini saya sebagai altet MMA (Mixed Martial Arts) bisa menerapkan action MMA saya. Tanggapan saya untuk Pevita dalam adegan fighting, ia cepat belajar menangkap adegan-adegan sulit saat scene fighting dan berhasil dengan baik”, tambah Randy.
Upi, sutradara dan penulis Sri Asih, menceritakan prosesnya,
“Saya cukup happy dengan antusiasme penonton yang menyaksikan screening gala premier film Sri Asih. Mulai dari persiapan sampai siap tayang memakan waktu 3 tahun. Bukan hanya karena pandemi, tapi memang secara teknis membutuhkan waktu yang panjang dan saya adalah penggemar Bapak R.A. Kosasih. Suatu kebanggaan luar biasa bagi saya untuk bisa memperkenalkan kembali Sri Asih ke para penonton”, ujar Upi.
Dalam film ini, Bumilangit Cinematic Universe telah menyiapkan sebuah cerita dengan jagat yang luas. Banyak kejutan bagi mereka yang sudah pemah menonton “Gundala” sebelumnya atau bahkan jawaban atas pertanyaan-pertanyaan sebelumnya. Salah satunya adalah pengenalan Jagabumi, yang akan disiapkan sebagai bagian dari masa depan Bumilangit Cinematic Universe.
Banyak aktor muda berbakat dan aktor senior legenda film Indonesia (Christine Hakim) terlibat dalam film kedua Jagat Sinema Bumilangit “Sri Asih” ini, antara lain Jefri Nichol, Reza Rahadian, Dimas Anggara, Surya Saputra, Randy Pangalila, Jenny Zhang, Dimas Anggara, Revaldo, Faradina Mufti, Fadly Faisal dan Messi Gusti. Jadi jangan sampai ketinggalan untuk menyaksikan film “Sri Asih” mulai tayang 17 November 2022 di seluruh bioskop tanah air. (BW)
