InspirasiOpiniTerkini

Produktif ala Jerome Polin

Oleh: Apini Duniasih

biem.coMahasiswa University Waseda, Jepang asal Indonesia Jerome Polin Sijabat atau yang biasa di panggil “kucing gemuk” oleh para penggemarnya, memiliki segudang aktivitas.

Selain suka belajar Jerome juga sangat aktif sebagai konten creator, kontennya sering diunggah dimedia sosial seperti, Youtube dan Instagram.

Konten-konten yang diunggah sangat beragam ada yang membahasa tentang pendidikan, wisata dan kuliner Jepang, kehidupan mahasiswa di Jepang, dan aktivitas bersama teman-temannya. Dengan banyaknya kegiatan, Jerome memiliki cara sendiri untuk tetap produktif. Apa saja caranya ? yuk simak di bawah ini.

Memanfaatkan jam kosong

Dilansir dari Youtube Raditya Dika, Jerome menjelaskan bahwa dia sadar  saat ada waktu kosong bisa di pakai untuk melakukan sesuatu, seperti mencari ide untuk kontennya. Melihat jadwal Jerome yang terbilang mustahil karena Jerome memiliki banyak sekali kegiatan yang di lakukan dalam satu hari seperti belajar, kuliah, editing video, membuat konten, ,mengerjakan tugas dan masih banyak lagi.

Jerome memiliki cara tersendiri dalam membuat kontennya juga agar bisa memanfaatkan waktu dengan baik, biasanya dalam satu kali syutng Jerome bisa membuat empat sampai delapan konten.  

Mengatasi brun out dengan enjoy beraktivitas

Jerome merasa kegiatan yang dilakukannya berbeda-beda yang membuat dia tidak merasa bosan dalam beraktivitas, Jerome juga tidak menganggap semua yang di lakukan adalah sebuah pekerjaan dia selalu melakukan sesuatu dengan enjoy tanpa merasa dia sedang bekerja.

Jerome bisa merasa enjoy dalam melakukan sesuatu karna dia merasa bahwa dia tidak sendirian, misalnya saja saat dia membuat konten Youtube bersama teman atau keluarga dia merasa enjoy karena dapat berbincang dengan teman atau keluarganya jadi dia merasa sedang bermain bersama.

Percaya diri dengan kemampuan yang di miliki

Awal mula Jerome merasa percaya diri di depan kamera karena dulu dia pernah mengajar matematika di aplikasi Line, mulai dari hal itu Jerome merasa terbiasa. Saat kita memiliki kemampuan kita juga harus percaya diri bahwa kita dapat membagi ilmu yang kita miliki pada orang lain, kunci sebuah percaya diri adalah kemampuan, ketika kita merasa mampu melaukan sesuatu kita akan lebih percaya diri bahwa kita bisa melakukan hal tersebut.

Jadi saat kita melatih kepercayaan diri kita juga harus melatih kemampuan yang kita miliki agar kedepannya kita mampu melakukan banyak hal tanpa harus merasa tidak percaya diri.

Memiliki passion

Jerome yang merasa sudah memiliki passion dalam mengajar, karena dia suka melakuakn hal tersebut dan mulai tertarik mengajar bahasa jepang akan tetapi terkendala durasi aplikasi Line yang biasa dia gunakan dalam mengajar yang hanya mampu memuat video dalam durasi 3 menit.

Akhirnya Jerome mulai membuat Youtube yang bernama “ Nihonggo Mantappu ” yang awal-awal kontennya memuat video belajar bahasa jepang, yang membuat menarik walaupun kontennya merujuk pada edukasi Jerome Polin tetap dapat sukses dalam youtubenya.

Dan yang mendasari hal tersebut adalah hatu nurani, Jerome berpikir ketika dia medapatkan uang dari Youtube berkat penontonnya yang meluangkan waktu untuk konten darinya, dia merasa harus memberikan sesuatu untuk penontonya, maka dari itu dia banyak memberikan ilmu-ilmu yang bisa di ambil oleh para penonton setia Youtubenya, misalnya dalam hal belajar, kuliner, wisata, kebiasaan, semangat dalam melakukan sesuatu dan masih banyak lagi.

Jerome polin sijabat pernah menulis buku yang berjudul “Mantappu Jiwa” yang berisi kisah hidup Jerome sampai bisa kuliah di jepang dan menjadi Youtuber terkenal. Ternyata melanjutkan pendidikan tinggi di luar negeri sudah menjadi mimpi Jerome sejak kecil.

Jerome menceritakan semua mimpinya sejak kecil dan bagaimana perjuangnnya untuk mimpi tersebut. Dari buku ini Jerome mendapatkan penghargaan dalam Ikatan Penerbit Indonesia (IKAPI) Award 2021 untuk kategori penulis pendatang baru terbaik. (Red)

Apini Duniasih, penulis adalah Mahasiswi Universitas Islam Negeri Sultan Maulana Hasanuddin Banten.

Editor: Irvan Hq

Tulisan yang Tak Kalah Menarik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button