JAKARTA, biem.co — Setelah pandemi berlalu dan sejak pemerintah memperbolehkan pelaku ekonomi kreatif untuk kembali menggerakan roda ekosistemnya, sederetan movement di kota-kota besar hadir dengan konsep-konsep menarik. Euforia yang sempat terhenti akibat pandemi, kini mulai kembali menggeliat di sejumlah tempat di tanah air.
Sebuah pergerakan alternatif yang tercipta imbas dari pandemi yang sempat menghentikan sendi-sendi ekosistem ekonomi kreatif selama 2 tahun belakangan ini dan satu dari banyak movement yang bermunculan itu bisa disebutkan dengan title ManggungDi.
Kegelisahan yang muncul selama pandemi, kini berubah menjadi sebuah intellectual property baru yang siap dieksplorasikan menjadi movement alternatif, menginspirasi bagi para pelaku seni kreatif dan festival goers.
“Pandemi telah membuat kita berpikir secara kreatif dan dalam frame yang positif. ManggungDi bisa dibilang tercipta karena tuntutan berpikir kreatif dalam kondisi yang banyak dibatasi. Karena sejumlah support datang dari circle kita, akhirnya kami disini membentuk 1 lagi intellectual property baru yang kami namakan ManggungDi, dengan value, anak bangsa yang mampu tampil dalam fleksibiltas, di mana pun, kapan pun dan dalam bentuk kreativitas positif apa pun,” ungkap Rhafi Adam, Festival Director ManggungDi.
ManggungDi yang akan diselenggarakan di Edutown BSD, Tangerang, pada 3 dan 4 September 2022 mendatang bukan hanya menonjolkan festival musik saja. Tapi acara yang diselenggarakan oleh AD Production, Adncmali dan Threego Indonesia ini juga menghadirkan konten-konten yang menarik dalam sebuah festival musik. Di antaranya Creative Corner, Bazaar dari para UMKM, hingga food truck culinary. Rama Baskoro selaku Creative Director memaparkan mengapa memilih tempat di Edutown BSD,
“Kenapa kita memilih di Edutown BSD? Salah satunya adalah mungkin karena sudah banyaknya festival yang diselenggarakan di Jakarta, jadi kita ingin memberikan hiburan juga di BSD, Tangerang, Serpong dan juga di sekitar situ, Cinere, Citayam seperti itu. Secara target market memang kita sudah petakan dari awal, kurang lebih seperti itu,” papar Rama.
Sementara bicara penampil, ManggungDi sudah menyiapkan sederetan musisi keren, belasan ortworkers dan creativepreneur untuk memberikan pengalaman yang inspiratif bagi para pengunjungnya. Dari dereten musisi, mereka bakal menampilkan Anna Hamilton (Amerika), Ndarboy Genk, Fourtwnty, Tipe-X, Jason Ranti, Rendy Pandugo, Rizky Febian, Fiersa Besari dan masih banyak lagi.
Dari sisi ortworkers dan creativepreneur, ManggungDi pengunjung bakal kehadiran Atenk (Katros Garage), Herzven (Graffiti artist) dan masih banyak lagi.
“Kita telah menyiapkan sejumlah artis-artis idola anak muda pastinya. Dan nggak ketinggalan ada sejumlah creativepreneur yang berbagi kisah suksesnya untuk bisa menginspirasi pengunjung yang hadir di ManggungDi nanti,” ujar Rhafi Adam.
Untuk pemesanan tiket presale sudah bisa dipesan melalui loket.com dan GoTix.
“Untuk tiket yang sekarang (pres-sale) ada dua kategori, Single Day Pass harganya Rp150.000, sedangkan untuk yang Two Day Pass Rp250.000. Sementara untuk yang VIP Rp250.000 (Single Day Pass) dan Rp450.000 (Two Day Pass). Beli yang VIP aja deh, enak kok. Ada jalur keluar masuk khusus, ada toilet khusus, mushola khusus, kami menyarankan sih di VIP, cuma semuanya tetap enak kok buat dibeli tiketnya,” jelasnya.
Dengan mengusung tema Life, Live dan Lit, ManggungDi berharap event ini menjadi inspirasi bagi semua orang untuk berani kembali melangkahkan kakinya keluar rumah, berani berpikir kreatif dalam menyikapi kesehariannya dan menyalakan kembali pijar dalam diri agar dapat tetap menginspirasi lingkungannya.
“Dengan hadirnya ManggungDi ini, kami ingin mengajak pengunjung untuk merayakan perjuangan mereka karena sudah tak kenal lelah dan bertahan melawan pandemi. Kami juga ingin membuka peluang bagi mereka yang ingin menggapai mimpinya lewat interaksi langsung dalam workshop creative dari para pelaku industri kreatif yang telah kami siapkan. Dan tentu saja, lewat sejumlah konten yang ada di ManggungDi, mereka kembali percaya diri dan melakukan peluang-peluang baru di masa-masa mendatang,” tutupnya. (bund/red)