LEBAK, biem.co — Ormas BPPKB DPC Kabupaten Lebak menggelar acara rutin tahunan, yakni santunan anak yatim dan duafa di wilayah Kecamatan Bayah. Kegiatan ini bertempat di Islamic Center Kecamatan Bayah, Kabupaten Lebak.
Hadir dalam kegiatan tersebut, Camat Kecamatan Bayah, Kepala Desa Bayah Barat, Kepala KUA Cilograng, Kepala KUA Bayah, Kapolsek Bayah, tokoh agama, dan tokoh masyarakat.
Ketua BPPKB DPC Kabupaten Lebak, Gusrian Rochmanudin mengatakan, kegiatan santunan anak yatim dan duafa ini dilakukannya setiap tahun.
“Akan tetapi acara di tahun ini ada pembedanya, yakni disisipkannya acara konsolidasi peningkatan kapasitas para Ketua DPAC dan DPRT se-Kabupaten Lebak, yang bertujuan agar organisasi BPPKB berjalan sebagai organisasi yang bergerak berdasar kepada AD/ART BPPKB,” kata Gusrian kepada biem.co, Jumat (31/12/2021).
Pada kesempatan itu, sebagai Ketua DPC BPPKB Kabupaten Lebak, Gusrian sangat menitikberatkan kepada seluruh anggota untuk menjaga marwah BPPKB Banten di masyarakat dan pemerintah.
“Alhamdulillah, atas rida Allah SWT, acara tersebut terlaksana dengan baik dan antusias para audiensi anggota BPPKB DPAC/DPRT Kabupaten Lebak. Semoga BPPKB Banten, khususnya DPC/DPAC/DPRT dapat melaksanakan dan mengaplikasikan buku KKB di masyarakat dan di dalam tubuh organisasi dengan baik dan benar serta nyata,” ucapnya.
Sementara itu, Abah Badru, Ketua DPP Dept.1 BPPKB, sangat mengapresiasi kegiatan tersebut, sekaligus memberikan pembekalan edukasi tentang tupoksi organisasi BPPKB.
“Marwah BPPKB, khususnya di wilayah DPC Kabupaten Lebak, agar selalu menjaga kondusifitas di masyarakat dan ikut serta mendampingi program program pemerintah, khususnya di wilayah Kabupaten Lebak agar berjalan dengan baik dan efektif,” kata Abah Badru.
Tak hanya itu, Abah Badru pun memberikan pemaparan tentang organisasi BPPKB. Dikatakannya, bahwa organisasi BPPKB dibuat dan didirikan serta adanya simbol simbol BPPKB yang berdasar dari buah pemikiran para ulama dan Abuya di wilayah Banten yang harus terus dijaga marwahnya, dan diaplikasikan di masyarakat secara benar sesuai dengan AD/ART BPPKB.
“Dengan diluncurkannya buku saku KKB (Kesepakatan Kerja Bersama) DPC Kabupaten Lebak untuk para DPAC/DPRT, semoga menjadi awal improvement besar organisasi BPPKB Banten, khususnya di Kabupaten Lebak. Inilah bentuk nyata seluruh DPC agar memiliki buku saku yang berlandaskan AD/ART sebagai bukti nyata berjalannya organisasi yang sesuai dengan tupoksinya di masyarakat,” pungkasnya. (sd)