LEBAK, biem.co – Bupati Lebak, Iti Octavia Jayabaya menyempatkan uji coba mobil listrik yang dibawa Manajer PLN UP3 Banten Selatan ketika bersilaturahmi ke Pemda Lebak, Jumat (3/12/2021).
Bupati Iti mengatakan, mobil listrik ini nyaman dan tentunya ramah lingkungan.
“Penggunaannya sangat sederhana seperti mobil biasa, handling dan daya tarik mesinnya sangat nyaman, serta memberikan kenyamanan bagi pengendara di dalamnya,” kata Iti kepada awak media.
Sementara itu, Manajer PLN UP3 Banten Selatan, Irwanto Wahyu Kusumo menjelaskan, kedatangan pihaknya menemui Bupati Lebak pun untuk mengenalkan mobil listrik tersebut.
“Yang tentunya keistimewaan mobil listrik ini yakni tidak menggunakan bahan bakar, tidak memakai oli, serta tidak perlu service setiap bulannya,” terangnya.
Ia menyampaikan, saat ini di daerah Kerawang sedang dibangun pabrik baterai, yang kemungkinan besarnya nanti pihaknya akan bisa membuat atau memproduksi mobil listrik sendiri, sehingga harga dari mobil listrik tersebut akan lebih murah.
“Untuk saat ini, harga dari mobil listrik tersebut masih mahal, kisaran harga Rp600 juta,” ucapnya.
Ia menambahkan, jika mobil listrik di-charge sesuai speknya kisaran 38 kwh, kalau dirupiahkan dikalikan 1.500, tarif listrik kita per kwh sekitar Rp56 ribu, dan itu bisa menempuh jarak sekitar 300-340 KM.
“Jika dibandingkan dengan mobil yang ber-BBM, tentunya sangat begitu irit,” pungkasnya. (sd)
