KOTA SERANG, biem.co — Gubernur Banten, Wahidin Halim mengungkapkan, untuk pembangunan Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Regional Banten perlu ada kefokusan.
“Tidak gampang bangun TPA ternyata, biayanya, alatnya juga mahal. Ini perlu fokus,” ungkapnya usai menghadiri Diklatsar CPNS di Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) Banten, Senin (22/11/2021).
Lebih lanjut pihaknya mengatakan, tata ruang dan lahan menjadi masalah pembangunan TPA regional tersebut.
Gubernur WH juga mengungkapkan, untuk tempat pihaknya sudah mempersiapkan lahan sekitar 100 hektare di Maja, Kabupaten Lebak. Nantinya TPA Regional banten akan membantu Jakarta dan kota-kota besar di Provinsi Banten.
“TPA regional kan untuk membantu DKI dan wilayah-wilayah Tangsel dan kota, itu kebutuhan mereka, jadi perlu jalan tol atau jalan apa yang bisa. Itu yang sedang disepakati dengan nasional,” katanya.
Baca Juga: Pemprov Banten Belum Punya TPA Regional
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Banten, Wawan Gunawan mengatakan, jika nanti TPA regional beroperasi, maka wewenangnya antara di DLHK atau Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Perkim).
“TPA regional itu harusnya dikelola seperti UPT, apakah di bawah DLHK atau Perkim. Sementara ini pengelolaan sampah di provinsi ada dua kewenangan, oleh DLHK dan Perkim,” tandasnya. (ar)
