biem.co – Sobat biem, pernah mendengar tentang apel hitam? Apel hitam atau yang disebut apel black diamond ini merupakan varietas langka dari keluarga apel Hua Niu.
Meski disebut apel hitam, tapi pada dasarnya warna apel tersebut memiliki rona keunguan yang gelap. Apel hitam berasal dari Nyingchi, sebuah kota kecil di pegunungan Tibet. Tak hanya Tibet, di Amerika Serikat (AS) pun ada jenis apel serupa yang dinamai Arkansas Black.
“Apel Arkansas Black harus disimpan dulu agar rasanya enak. Perlu waktu cukup lama untuk mengembangkan rasanya,” kata Norm Schultz, petani di Linvilla Orchards, Pennsylvania, AS, dikutip dari Today, Selasa (9/11/2021).
Kulit gelap yang dimiliki apel satu ini karena dalam penanamannya, pohon apel menerima limpahan sinar ultraviolet di siang hari, tetapi suhu berfluktuasi secara dramatis di malam hari. Ini menyebabkan kulit apel menjadi gelap, tetapi daging buah di dalamnya tetap berwarna putih.
Baca Juga: Jadi Antivirus Covid-19, Ini Manfaat Jambu Biji hingga Daun Kelor
Di AS, apel hitam biasa dipetik saat musim gugur, tetapi rasanya cukup asam jika langsung dimakan setelah dipetik dari pohon. Apel ini akan memiliki rasa yang jauh lebih manis setelah disimpan berbulan-bulan.
Sayangnya, butuh waktu 5 hingag 8 tahun untuk mendapatkan buah apel hitam. Belum lagi, apel ini tidak laris di pasaran. Itulah yang membuat harga apel hitam mahal dan terbatas.
Baca Juga: Kerap Diabaikan, Sutra Jagung Miliki Beragam Manfaat Kesehatan
Untuk khasiatnya sendiri, apel hitam memiliki nilai gizi yang tak jauh berbeda dengan apel kebanyakan.
“Sebuah apel rata-rata menyediakan 4 gram serat, sekitar 100 kalori dan mengandung flavonoid yang disebut epicatechin, yang telah terbukti mengurangi tekanan darah dan mendukung kesehatan jantung. Apel juga terbukti anti-inflamasi dan mengenyangkan,” kata Ahli Gizi, Bonnie Taub-Dix. (hh)