Kabar

PLN Targetkan Kabel Listrik Bawah Laut Sumatera-Bangka Rampung Akhir Tahun

biem.co — PT PLN (Persero) menargetkan sistem kelistrikan Sumatera dan Bangka terhubung kabel listrik bawah laut pada Desember 2021.

Terhubungnya dua sistem kelistrikan tersebut dinilai akan menghemat biaya operasi mencapai Rp1,4 triliun, serta menghentikan pengoperasian sebanyak 5 Pembangkit Listrik Tenaga Diesel (PLTD) sebesar 65 megawatt (MW).

“(Ini) akan bermanfaat terhadap peningkatkan efisiensi penggunaan BBM sebesar 186 juta liter dan menekan emisi sebesar lebih dari 221 ribu ton CO2 per tahunnya. Terpenting, pasokan listrik di Bangka bakal semakin andal,” kata Direktur Mega Proyek dan EBT, Wiluyo Kusdwiharto, dalam keterangan yang diterima biem.co, Jumat (24/9/2021).

Wiluyo memaparkan, saat ini total daya mampu pembangkit di Bangka mencapai 187,7 megawatt (MW), dengan beban puncak 174,9 MW. Nantinya, lanjutnya, Pulau Bangka akan mendapat tambahan pasokan listrik sekitar 109 MVA dari kabel listrik bawah laut sepanjang 36 kilometer sirkuit (kms).

“Untuk menghubungkan dua sistem kelistrikan ini, investasinya sekitar Rp 1,9 triliun,” ungkapnya.

Keberadaan kabel listrik juga disebutnya akan memangkas biaya pokok produksi (BPP) di Bangka. Sebab nantinya listrik dari pembangkit-pembangkit berbiaya murah di Sumatera dapat disalurkan ke Pulau Bangka.

“Potensi penghematannya sekitar Rp 1,4 triliun per tahun,” terang Wiluyo. (hh)

Editor: Redaksi

Tulisan yang Tak Kalah Menarik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button