biem.co — Kasus konfirmasi covid-19 baik secara nasional maupun di wilayah yang diberlakukan PPKM yaitu Jawa-Bali mengalami penurunan yang sangat signifikan.
Koordinator PPKM Jawa-Bali Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan bahwa penurunan kasus konfirmasi Covid-19 mencapai 96 persen.
“Penurunan trend kasus konfirmasi secara nasional hingga 93,9 persen dan secara spesifik di Jawa-Bali turun hingga 96 persen dari titik puncaknya pada 15 Juli yang lalu,” ujarnya dalam tayangan YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (14/09/2021).
Faktor penuruan kasus konfirmasi positif tersebut salah satunya masih diberlakukanya PPKM.
“Dalam penerapan perpanjangan PPKM level 4,3,2 yang dilakukan sejak tanggal 6 September hingga 13 September perkembangan kasus secara nasional terus menunjukan perbaikan yang sangat signifikan dan capaian yang terus membaik,” terangnya.
Penurunan kasus konfirmasi berpengaruh terhadap level kabupaten kota yang diberlakukan PPKM. Penurunan kasus yang sangat signifikan tersebut di luar perkiraan pemerintah.
“Situasi Covid-19 yang membaik begitu cepat di Jawa-Bali menyebabkan penurunan level PPKM yang begitu cepat dibandingkan perkiraan kita,” tambah Luhut.
Namun, Luhut mengingatkan bahwa masyarakat harus tetap berhati-hati terhadap varian baru ini, jangan sampai masyarakat abai terhadap protokol kesehatan.
“Tapi kehatia-hatian kita juga tetap dilakukan karena sangat penting,” pungkasnya. (As)
