KOTA SERANG, biem.co — GUSDURian Banten menyalurkan bantuan sebesar Rp1 juta untuk anak-anak yatim terdampak Covid-19 di Banten. Bantuan tersebut dihimpun dari para donatur yang ingin meringankan beban anak-anak yatim di Indonesia.
Koordinator GUSDURian Banten, Taufik Hidayat At-Tanari mengatakan, selain relawan yang berada di Banten, seluruh jaringan GUSDURian juga bergerak untuk menyalurkan bantuan kepada mereka yang membutuhkan.
“GUSDURian Peduli melalui relawan yang bergerak di berbagai daerah, terutama Provinsi Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Daerah Istimewa Yogyakarta dan Jawa Timur, telah menyalurkan santunan tahap pertama,” katanya, Senin (30/8/2021)
Dalam penyaluran tahap pertama, lanjut Taufik, GUSDURian menyalurkan bantuan sebesar Rp1 juta kepada 56 anak-anak yatim di Indonesia. Untuk di Banten sendiri, pihaknya menyalurkan kepada anak yatim yang ada di Kota Serang dan Kota Cilegon.
“Satu bulan sebelumnya, GUSDURian Peduli telah mempublikasikan mekanisme pengajuan santunan ini untuk mendapatkan data yang valid terkait anak-anak yatim. Tim GUSDURian Peduli juga melakukan verifikasi agar santunan yang diberikan tepat kepada sasaran,” jelasnya.
Lebih lanjut, pihaknya menargetkan akan menyalurkan kepada 1.000 anak yatim yang ada di Indonesia. Ia pun berharap agar bantuan yang disalurkan dapat memberikan manfaat kepada mereka.
“Semoga dengan adanya santunan ini, anak-anak yatim yang ditinggal orangtua karena Covid-19 merasa ditemani oleh banyak pihak. Sehingga mereka tetap mampu menjalani kehidupannya dengan baik,” pungkasnya.
Salah satu penerima manfaat, yakni Erni Nurhayat, mengucapkan terima kasih atas bantuan yang diberikan untuk anak-anaknya, yaitu Nathan Silmi Absha dan Nafisha Khairan Isranti. Ia berharap semoga nilai-nilai luhur kemanusiaan selalu dijunjung tinggi.
“Semoga amal ibadahnya menjadi saksi kebaikan kelak di akhirat dan selalu mendapatkan keberkahan di dunia,” ujar wanita yang tinggal di Bumi Agung Permai 1, Kota Serang itu. (as)