KABUPATEN SERANG, biem.co — Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Serang mencatat sebanyak 30.664 usia 12 sampai 17 atau pelajar tingkat SMP, SMA, MTs dan MA di 29 kecamatan sudah divaksin. Diharapkan, dengan divaksin dapat meningkatkan imunitas para pelajar dan terhindar dari Covid-19.
Kepala Dinkes Kabupaten Serang, Agus Sukmayadi mengatakan, berdasarkan data yang diterima dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dindikbud), siswa tingkat SMP Negeri sebanyak 24 ribu siswa.
“Kemudian yang sudah dilakukan vaksinasi pelajar tingkat SMP, SMA, MTs dan MA berjumlah 30.664 orang atau usia 12 sampai 17,” ujar Agus, Minggu (29/8/2021).
Pihaknya juga melaksanakan Serbuan Vaksin Tingkat SMP Kodim 0602/Serang Tahun 2021 serempak di 29 kecamatan untuk pelajar atau usia 12 sampai 17 bekerja sama dengan Dinkes Kabupaten Serang. Khusus untuk pelajar di wilayah Kecamatan Kramatwatu, dilaksanakan vaksinasi massal untuk 750 sasaran di Aula SMP Negeri 1 Kramatwatu.
“Ini bekerja sama berkolaborasi dengan Kodim 0602 dalam rangka vaksinasi nusantara. Kalau kita lihat lebih dari target sasaran yang di vaksinasi untuk kalangan pelajar,” jelas Agus.
Dia berharap, pekan depan atau minggu pertama September 2021, seluruh siswa SMP, SMA, dan MTs dan MA di wilayah Kabupaten Serang sudah tervaksin dalam rangka persiapan pelaksanaan pembelajaran tatap muka (PTM) terbatas di wilayah Kabupaten Serang.
“Mudah-mudahan adanya vaksinasi, para pelajar termotivasi untuk mengikuti pembelajaran tatap muka atau PTM terbatas di wilayah Kabupaten Serang,” ucap Agus.
Senada dikatakan Dandim 0602/Serang, Kolonel Inf Soehardono, serbuan vaksinasi diselenggrakan oleh Kodam III/Siliwangi bersama Polda Jabar untuk sasarannya pelajar tingkat SMP di seluruh Jabar dan Banten. Sedangkan untuk di Kabupaten Serang sekitar 24 ribu.
“Untuk hari Sabtu di Kecamatan Kramatwatu sebanyak 750 orang,” ujarnya.
“Untuk vaksinasi berlanjut sampai memenuhi sasaran sebanyak 24 ribu siswa, bekerja sama dengan Dinkes, Polres Serang Kota dan Polres Serang. Dindikbud kerja sama dengan Dinsos untuk disabilitas dengan target 5 sampai 6 ribu orang, dan alhamdulilah ada sembako juga,” tambah Soehardono. (fr)