Kabar

Meriahkan HUT Kemerdekaan RI di Masa Pandemi dengan Lomba Baca Puisi

KOTA SERANG, biem.co — Meski dalam kondisi pandemi Covid-19, tidak menyurutkan tekad Komunitas Relawan Banten (KRB), Lab. Banten Girang, dan Fakultas Hukum Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (FH Untirta) untuk melakukan kegiatan positif dalam memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia ke-76.

Salah satu kegiatan yang diselenggarakan adalah lomba baca puisi yang bertemakan ‘Anak Kaloran Merdeka Berpuisi’ yang digelar di Padepokan Kupi, Kaloran Kota Serang Banten, Kamis (19/8/2021).

Adapun dalam lomba baca puisi tersebut terdapat 3 kategori yang dipertandingkan diantaranya Kategori Tingkat SD, Kategori Tingkat SMP dan Kategori Tingkat SMA.

Dalam sambutannya, ketua pelaksana kegiatan Abdul Ceria menyampaikan tujuan diselenggarakannya kegiatan lomba puisi ini adalah untuk mengasah dan memperkuat jiwa dan rasa nasionalisme anak-anak khususnya di Kaloran. “Kegiatan ini untuk memperkuat rasa-rasa, jiwa-jiwa patriotisme, dan jiwa-jiwa kemerdekaan,” tuturnya.

Dalam penilaian lomba baca puisi ini, lanjut Abdul menghadirkan juri yang tak asing dalam dunia perpuisian yaitu Peri Sandi Huizche sekaligus menjadi pemateri workshop baca puisi. “Lomba ini terbagi menjadi beberapa indikator penilaiannya, yaitu empat indikator penilaian dalam membaca puisi dengan Kang Peri sebagai juri lomba baca puisi,” tambahnya.

Sementara itu, Aliyth Prakarsa selaku founder KRB menyampaikan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang sudah berpartisipasi pada kegiatan lomba baca puisi ini. “Terima kasih untuk adik-adik yang bertempat tinggal di Kaloran karena sudah turut serta dalam lomba baca puisi ini untuk secara bersama-sama merayakan Hari Kemerdekaan Indonesia yang ke-76 tahun,” katanya.

Menurut Aliyth yang juga merupakan Dosen di Fakultas Hukum Universitas Sultan Ageng Tirtayasa tersebut, Lomba baca puisi ini diselenggarakan untuk melatih keberanian dan kepercayaan diri anak-anak untuk berani tampil di depan umum, karena itu semua merupakan jiwa pemenang.

“Membaca puisi bukan hanya sekedar membaca tapi juga menjiwai. Harapannya adalah siapapun yang berani maju ke depan adalah pemenangnya, juara 1, juara 2, juara 3 hanya untuk bonus saja. Semua yang berani maju adalah pemenang,” tuturnya.

Pada kesempatan terpisah, Dekan Fakultas Hukum Untirta, Dr. Agus Prihartono, berharap dengan kegiatan Lomba Puisi ini anak-anak dapat mengingat kembali jasa pahlawan, berani mengekspresikan semangat kemerdekaan dan menghayati sikap nasionalisme.

Di sesi akhir kegiatan, panitia pelaksana mengumumkan para juara sekaligus membagikan hadiah pembinaan bagi setiap peserta yang meraih juara 1, 2, 3 yang dipersembahkan oleh Fakultas Hukum Untirta dan hadiah hiburan yang diberikan oleh biem.co bagi pembaca favorit di setiap kategori.

Editor: Redaksi

Tulisan yang Tak Kalah Menarik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button