CILEGON, biem.co — PT Krakatau Steel (Persero) Tbk melakukan kegiatan pemberian bantuan sembako dan pemberian beasiswa berprestasi, Senin (9/8/2021). Kegiatan ini merupakan salah satu rangkaian acara menjelang Hari Ulang Tahun (HUT) ke-51 Krakatau Steel sehingga dilakukan secara bertahap di bulan Agustus ini.
Secara simbolis pemberian bantuan ini disaksikan oleh Wali Kota Cilegon Helldy Agustian, Komandan Distrik Militer 062 Cilegon Ageng Wahyu Romadhon, dan Wakil Kepolisian Resor Kota Cilegon Mi’rodin. Selanjutnya bantuan paket sembako ini akan didistribusikan secara bertahap.
“Sebagai perusahaan BUMN, kami berkomitmen untuk dapat terus membantu masyarakat secara langsung, khususnya masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19,” jelas Direktur Utama Krakatau Steel, Silmy Karim.
Pemberian bantuan sembako disalurkan kepada 43 kelurahan di Kota Cilegon. Sebanyak 200 paket sembako diberikan kepada masing-masing kelurahan sehingga total sebanyak 8.600 paket sembako senilai Rp1,72 miliar diberikan pada kesempatan ini. Sedangkan pemberian beasiswa diberikan kepada 10 mahasiswa duafa berprestasi di Kota Cilegon senilai total Rp100 juta.
“Krakatau Steel memiliki beberapa program dalam penanggulangan Covid-19, seperti program Oksigen Gratis Krakatau Steel, vaksinasi massal, bantuan isoman kepada masyarakat yang terpapar, dan bantuan sembako serta pemberian beasiswa,” tambah Silmy.
Sebanyak 9.456 vaksin yang sudah diberikan kepada masyarakat Cilegon dalam program vaksinasi Krakatau Steel sejak bulan Juli 2021, yang bekerja sama dengan Kodim 0623, Dinas Kesehatan Kota Cilegon, dan PT Krakatau Bandar Samudera bersama Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP).
Program vaksinasi ini akan dilanjutkan untuk meningkatkan jumlah vaksinasi sesuai target pemerintah untuk melakukan 2 juta vaksinasi per hari. Krakatau Steel pun menyediakan 24 kamar isoman untuk bantuan kepada masyarakat Cilegon yang terpapar Covid-19.
Program Oksigen Gratis Krakatau Steel yang telah berjalan sejak 2 Juli 2021 pun sudah memberikan layanan pengisian oksigen sebanyak 25.438 tabung oksigen atau 218 ton oksigen. Program ini akan terus dilakukan selama kondisi keterbatasan suplai oksigen kesehatan masih terjadi.
“Bantuan yang kami lakukan ini akan mendorong kepedulian banyak pihak untuk saling membantu dan saling menolong dengan semangat gotong royong dalam penanggulangan Covid-19,” tutup Silmy. (*)