LEBAK, biem.co – Yayasan Fastabiqul Khoirot, Desa Bojongleles bekerja sama dengan petugas PPKM Mikro Desa Bojongleles melakukan penyemprotan cairan disinfektan di wilayah BTN Pepabri Bojongleles dan perumahan Kembang Elok, Sabtu (10/7/2021).
Ketua Yayasan Fastabiqul Khoirot, Ali Maghfur mengatakan, kegiatan penyemprotan disinfektan tersebut sebagian dari tindak lanjut Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, serta untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di wilayah Desa Bojongleles.
“Penyemprotan cairan disinfektan ini kita libatkan petugas PPKM Mikro Desa Bojongleles, RW, serta RT di wilayah perumahan BTN Pepabri dan BTN Kembang Elok,” kata Ali saat ditemui biem.co saat melakukan penyemprotan.
Ali menjelaskan, selain penyemprotan disinfektan, pihaknya juga membagikan masker kepada warga serta memberikan imbauan kepada masyarakat untuk selalu menerapkan protokol kesehatan dan melakukan 5M.
“Kegiatan ini sebagai bentuk gerakan sosial dan kemanusiaan serta kepedulian Yayasan Fastabiqul Khoirot terhadap Covid-19 yang melanda Indonesia, khususnya Kabupaten Lebak,” ucapnya.
Ada sekitar 300 masker yang pihaknya bagikan kepada warga serta beberapa spanduk imbauan yang dipasang di beberapa titik untuk mengingatkan warga akan pentingnya hidup sehat dan selalu menerapkan 5M.
“Semoga dengan penyemprotan ini bisa mensterilkan lingkungan dari virus corona, dengan demikian dapat mencegah penyebaran Covid-19,” ujarnya.
Ia pun mengimbau kepada masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dalam rangka mencegah penyebaran Covid-19.
“Tujuannya agar bisa memutus mata rantai penyebaran virus, sehingga bisa menekan kasus terkonfirmasi positif Covid-19,” pungkasnya. (sd)
