biem.co – Sobat biem, lonjakan kasus harian, angka kematian dan kasus aktif Covid-19 terus meningkat signifikan. Menanggapi hal tersebut, berbagai upaya dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Ketua KPK, Firli Bahuri mengungkapkan situasi saat ini betul-betul memukul semua, semua aktivitas terganggu dan kegiatan masyarakat keseharian juga terganggu.
“Kami pun di KPK merasa imbasnya, kami terpaksa mengatur tata cara kerja dan mekanisme kerja di seluruh unit, baik di bidang pendidikan masyarakat, pencegahan dan monitoring, serta bidang penindakan,” katanya.
Firli mengatakan, saat ini, pegawai yang terkonfirmasi positif Covid-19 lebih dari 113 pegawai tersebar di kesekjenan, kedeputian.
“Tidak ada satuan kerja yang benar-benar bebas dan steril dari paparan Covid-19 di tahun 2021,” ungkapnya.
Ia menjelaskan, berbagai upaya preventif telah dilaksanakan KPK untuk memastikan dapat memutus rantai penyebaran Covid-19.
“KPK mengatur jam kerja dan mekanisme kerja. Masing-masing deputi mengatur pekerjaan yang sangat prioritas tidak bisa ditunda,” tutur Firli.
Pada prinsipnya, lanjut Firli, KPK tidak mengesampingkan keselamatan pegawai.
“Semoga kita bisa lewati situasi Covid-19 dan Indonesia menjadi negara pemenang, yaitu terwujudnya Indonesia yang sehat, Indonesia cerdas, dan Indonesia yang sejahtera,” tandasnya. (Eys)