LEBAK, biem.co — Tepatnya pada tanggal 12 Mei 2021, Sekolah Tinggi Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (STISIP) Setia Budhi Rangkasbitung memasuki usia yang ke-17 tahun. Di usia dewasanya ini, STISIP Setia Budhi Rangkasbitung terus berinovasi serta berkontribusi dalam mendidik generasi bangsa agar menjadi lebih baik dan bermartabat.
STISIP Setia Budhi yang lahir pada tanggal 12 Mei 2004 tetap memegang teguh tugas perguruan tinggi, yaitu menjalankan pendidikan, penelitian dan pengabdian atau yang disebut Tri Dharma Perguruan Tinggi.
“Dalam menapaki usia dewasa, capaian selama ini, tentunya STISIP Setia Budhi masih banyak kekurangan dan kesalahan. Maka langkah evaluasi dan terminasi perubahan kebijakan kampus untuk mencapai tujuan yang akan di capai sesuai dengan visi, misi dan tertuang dalam Renstra STISIP Setia Budhi 2021-2025 sama-sama dilangkahkan ke arah ketercapaian tujuan organisasi,” ujar Rektor STISIP Setia Budhi Rangkasbitung, Harits Hijrah Wicaksana dalam perayaan Dies Natalis ke-XVII STISIP Setia Budhi Rangkasbitung, Minggu (9/5/2021).
Sebagai lembaga perguruan tinggi, STISIP Setia Budhi akan mengabdikan dirinya untuk kemajuan Kabupaten Lebak khususnya dan Provinsi Banten umumnya. Pelibatan kampus dalam setiap upaya pembangunan yang akan dilakukan oleh pemerintah mennurutnya sangatlah penting untuk dilakukan agar bisa tercapai dengan maksimal.
“Kehadiran STISIP Setia Budhi sebagai salah satu stakeholder pembangunan khususnya di Kabupaten Lebak dan umumnya untuk Provinsi Banten dapat ikut berkontribusi dalam pembangunan, baik men-support secara kajian, riset, pengabdian dan arah pembangunan lebih baik tentunya dalam rangkaian sinergitas dan kolaborasi yang sama-sama terus dibangun,” pungkasnya. (as)
