LEBAK, biem.co — Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Rangkasbitung studi banding ke PT Sejin Lestari Furniture, yang berlokasi di Citeras, Kecamatan Rangkasbitung, Lebak.
Kepala Lapas Kelas III Rangkasbitung, Budi Ruswanto mengatakan, kegiatan ini bertujuan untuk berbagi pengalaman dalam pembuatan gitar, karena PT Sejin merupakan pabrik yang memproduksi alat musik yang memiliki omset miliaran.
“Untuk meningkatkan kualitas dan bisa bersaing dengan produk ekspor dan pasar nasional, kita berkunjung ke sini. Sebab, Lapas Rangkasbitung saat ini tengah memproduksi gitar, dan mitra yang saat ini hadir untuk membina dalam pembuatan gitar tersebut, yakni gitar gore yang merupakan rumah yang memproduki gitar,” ucap Kalapas, Senin (8/3/2021).
Kepala Bagian Personalia PT Sejin Lestari Furniture, Agus menyambut hangat kunjungan Kalapas Kelas III Rangkasbitung beserta jajaran.
“Kami merasa tersanjung dan turut senang bisa berkesempatan melakukan sharing dengan bapak-bapak yang hadir di sini. Sebagaimana kita ketahui, pandemi telah mengubah seluruh dinamika aspek kehidupan, termasuk di PT Sejin,” tuturnya.
Sementara itu, Kepala Divisi Alat Musik, Dana Murwana menyampaikan gambaran umum PT Sejin Lestari Furniture dalam pembuatan alat music, terutama pembuatan gitar yang saat ini telah mampu berproduksi untuk keperluan ekspor.
“Prinsipnya kita welcome kedatangan bapak beserta rombongan, selanjutnya kami fleksibel apabila akan melakukan studi banding lebih detail melihat produksi gitar secara langsung di PT Sejin. Untuk nantinya menjadi pengetahuan yang bisa digunakan dalam produksi pembuatan gitar di Lapas Kelas III Rangkasbitung,” pungkasnya.
Rombongan Lapas kelas III Rangkasbitung diajak melihat gudang produksi yang terletak di tempat yang terpisah. Rencananya kegiatan studi banding ini akan dijadwalkan secara berkelanjutan. (sandi)