Tuhan Adalah Ibu
Ia bergandengan dengan waktu
berlarian di atas angka-angka kalender
meringkas ucapan selamat ulang tahun
dari tahun ke tahun
dan hari kemarin resmi menjadi kenangan
saat bayang kita perlahan gugur
Tak ada yang dapat membuat jeda
meski satu detak dari jantung kita
kita mesti tumbuh dan Tuhan berperan sebagai ibu
ibu dari segala kesedihan dan kebahagiaan
Garawiksa, 2020
Kepada Waktu
selamat tinggal waktu yang tanggal
aku masih merayakan duka dari segala cerita
dengan sepi yang meloncat dari mimpi ke mimpi yang lain
kutatap kesedihan dalam kenangan
detak demi detak bersahutan menjadi kegelisahan
kepada waktu
hanya mampu ku ucapkan
“Selamat Menempuh Hidup Baru”
Yogyakarta, 2020
Di Jantung Puisi
di jantung puisi
kugenggam segala warna musim
kuistirahatkan segala pedih
kuhapus kata kecewa dari kamus para pecinta
kubersihkan hati sebagaimana pagi mensucikan diri
kutulis cerita hingga menjadi musium risalah
kukekalkan segala benda paling fana
dan kata adalah pelukan terakhir dari segala kisah
Garawiksa, 2020
Tentang Penulis: Mohammad Cholis lahir pada tanggal 28 Agustus 2001 di kampung Telenteyan, Longos, Gapura, Sumenep. Allumni di PP. Annuqayah daerah Lubangsa Raya. Beberapa karyanya dimuat di media cetak atau online. Pegiat literasi di Garawiksa Institute Yogyakarta.
