KOTA SERANG, biem.co — Sebuah beko pengeruk sampah yang beroperasi di Tempat Pembuangan Akhir Sampah (TPAS) Cilowong hangus terbakar. Terbakarnya beko tersebut akibat korsleting listrik.
Saat dikonfirmasi, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Serang, Ipiyanto membenarkan hal tersebut. Berdasarkan keterangannya, beko terbakar sekitar pukul 23.00 WIB. Untuk memadamkannya, Damkar Kota Serang menurunkan hingga tiga mobil damkar.
“Iyah betul. Kejadiannya itu sekitar pukul 23.00 WIB. Itu sampai jam 01.00 WIB dini hari baru padam. Sampai menurunkan tiga mobil damkar,” ujarnya saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Minggu (24/01/2021).
Beko terbakar saat sedang digunakan oleh petugas untuk mengeruk sampah. Beruntung, sang pengemudi langsung melompat dari dalam beko untuk menghindar dari kobaran api.
“Sepertinya korsleting listrik. Posisinya beko itu dalam kondisi dioperasionalkan. Posisi mesin kan di belakang, tiba-tiba nyala (api) dan orang yang mengoperasikan langsung lompat. Alhamdulillah, tidak kenapa-kenapa,” tuturnya.
Akibat besarnya kobaran api, beko tersebut kondisinya kini hangus dan mengalami kerusakan yang sangat parah.
“Wah habis lah, orang kita aja sampai gunakan tiga damkar,” tandasnya.
