KABUPATEN LEBAK, biem.co — Sebagai upaya meregenerasi kepemimpinan dan kepengurusan organisasi, Gerakan Pemuda (GP) Ansor, Kecamatan Cihara, menggelar konferensi anak cabang (Konferancab) di Gedung MTs Daarul Ulum Cihara, Kabupaten Lebak, Rabu, 30 Desember 2020 kemarin.
Konferancab yang diikuti oleh seluruh pengurus ranting yang ada di wilayah Kecamatan Cihara menyepakati, estafet kepemimpinan organisasi banom Nahdlatul Ulama (NU) ini dititikberatkan kepada Dede Ilyana selaku Ketua GP Ansor terpilih, menggantikan Madsoleh yang selama ini memimpin GP Ansor Cihara, sejak 2017 lalu.
Ketua GP Ansor Kecamatan Cihara terpilih, Dede Ilyana mengatakan, amanah yang diterimanya merupakan sebuah musibah. Karena menurutnya, bahwa setiap pemimpin akan dimintai pertanggungjawabannya dikemudian hari.
“Saya ucapkan innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Saya ucapkan juga alhamdulillah, atas kepercayaan sahabat-sahabat semuanya untuk memimpin Ansor tiga tahun kedepan,” kata Dede dalam sambutannya.
Dede yang juga menjabat sebagai Ketua TBM (Taman Bacaan Masyarakat) IKRA Lebak Pari ini mengungkapkan, setelah terbentuk kepengurusan baru, pihaknya akan segera merapihkan struktur organisasi tingkat ranting dan menyusun program kerja baik jangka pendek maupun jangka panjang.
Hal itu dilakukan, demi membangkitkan kembali semangat pemuda dalam beroganisasi yang mengabdi kepada NKRI, ulama dan umat manusia.
“Tentunya, setelah ini saya akan merapihkan internal organisasi dulu, kemudian menjalankan kerja-kerja organisasi dalam mewujudkan visi dan misi yang sudah ada,” ujar pria kelahiran 1998 itu.
Ditempat yang sama, Ketua GP Ansor Kecamatan Cihara demisioner, Madsoleh menyampakain permohonan maaf jika selama kepemimpinanya tidak maksimal, dan banyak kerja-kerja organisasi yang tidak terealisasi atau tertunda.
“Saya ucapakan selamat kepada sahabat Dede Ilyana selaku ketua terpilih. Juga atas nama pribadi dan pengurus priode sebelumnya memohon maaf yang sebesar-besarnya,” ujarnya. (Arief)
