KOTA CILEGON, biem.co — Sobat biem, kabar duka mendatangi keluarga Suherman (65), Sabtu (5/12/2020).
Suherman yang diketahui merupakan warga Perumahan Golden Paradise Cilegon, Blok A1, Nomor 16, Kelurahan Bendungan, Kecamatan Cilegon, ditemukan tewas dalam kondisi mengambang di kawasan Pantai Merak Beach Hotel.
Berdasarkan keterangan saksi mata di lokasi, korban awalnya datang ke Pantai Merak Beach sekitar pukul 07:00 WIB dengan bersepeda, dan berniat untuk berenang.
“Pagi-pagi dia datang naik sepeda. Kayanya dia memang niat berenang, tapi kami larang karena ombaknya lagi gede,” kata Dandi, salah satu karyawan Merak Beach Hotel.
Dandi menceritakan, begitu mengetahui ada seseorang yang tenggelam, pihaknya langsung berupaya untuk melakukan pertolongan.
“Ada laporan dari salah satu pengunjung dan saya langsung mencoba untuk menolong. Tapi saya gak kuat karena ombaknya gede. Akhirnya saya kembali meminta bantuan ke orang yang punya speed boat (perahu cepat), untuk menolong korban, tapi korban sudah meninggal,” jelasnya.
Hal senada diungkapkan Kapolsek Pulomerak, AKP Rizki Septirian. Menurutnya, korban atas nama Suherman, tenggelam di Pantai Merak Beach Hotel setelah bersepeda dari Cilegon.
“Sempat dilakukan pertolongan oleh petugas hotel tapi tidak bisa, karena ombak yang cukup besar. Akhirnya kapal mooring (kapal bantu pandu/mooring boat) yang menolong namun korban sudah mengambang dan meninggal,” ungkapnya.
Dikatakannya, saat ini jenazah sudah dibawa oleh tim INAFIS (Autonatic Finger Print Indentification System) ke Polres Cilegon, untuk dilakukan pemeriksaan lanjutan dan kemudian dibawa ke rumah duka.
“Selanjutnya Polsek Pulomerak akan melakukan pemeriksaan terhadap pihak hotel dan juga TKP, kita ambil keterangan dan kemudian kita lapor ke pimpinan,” tutupnya. (Arif)