biem.co – Sobat biem, di berbagai negara termasuk Indonesia, tengah melakukan penelitian untuk menemukan vaksin Covid-19. Namun di luar itu, ada banyak sekali mitos-mitos mengenai vaksin yang beredar di seluruh masyarakat. Merespons hal itu, Guru Besar Fakultas Kedokteran Universitas Padjajaran (Unpad), dr. Cissy Kartasasmita ikut angkat bicara.
Dalam Dialog Produktif bertajuk ‘Keamanan Vaksin dan Menjawab Mitos dengan Fakta’ yang digelar Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN), dr. Cissy meminta masyarakat untuk pandai dalam memastikan informasi dan tak termakan mitos-mitos seputar vaksin.
“Mitos seputar vaksin cukup banyak, masyarakat harus pandai memastikan informasi yang benar. Hal yang tidak masuk akal, harus kita tinggalkan. Terutama harus hati-hati untuk membagikannya dengan orang lain,” ujarnya.
Menurut dr. Cissy, vaksin sendiri merupakan cara mencegah infeksi penyakit tertentu dengan efisien dan efektif. Dirinya juga menyebut vaksin telah terbukti mampu mencegah banyak penyakit, seperti BCG, polio, hepatitis B, campak, rubela, PCV, influenza, dengue, hingga HPV.
“Yang perlu diketahui pula, apabila kita melakukan imunisasi pada banyak orang maka akan timbul yang disebut dengan imunitas populasi atau dikenal dengan herd immunity. Ini akan melindungi orang lain yang belum atau tidak bisa diberi vaksin, seperti bayi atau orang dengan penyakit gangguan imun,” terangnya. (hh)
Wahhh tuh jangan termakan mitos yakk.. tadi aku baca di https://ayobandung.com/read/2020/11/20/154770/media-berperan-penting-bangun-masyarakat-sadar-vaksin yuk yuk lebih sadar lagi