KABUPATEN LEBAK, biem.co – Sobat biem, Lembaga Pemasyarakatan telah melewati satu tahap dalam meraih predikat zona Integritas Menuju Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK), hal ini dilaksanakan usai kegiatan Job Desk Evaluasi bersama Tim Penilai Nasional (TPN) Kemenpan RB, yang berlangsung secara virtual di ruang Aula Pembinaan Lapas.
Dalam kegiatan job desk evaluasi turut hadir secara virtual, Tim Penilai Internal (TPI) Kementerian Hukum dan Ham dan seluruh Pokja Zona Integritas WBK Lapas Rangkasbitung.
Kegiatan dimulai dari sambutan TPN, dan kemudian pemaparan progres reform dari Kepala Lembaga Pemasyarakatan Kelas III Rangkasbitung dilanjutkan sesi pendalaman melalui tanya jawab oleh TPN.
Kepala Lapas Kelas III Rangkasbitung, Budi Ruswanto menyampaikan komitmen dan progres reform pembangunan ZI menuju Wilayah Predikat WBK. Ia dan jajaran juga turut memperlihatkan semangat Pasti dalam meraih WBK.
“Dengan komitmen bersama seluruh pegawai, kita sudah berjuang merubah culture set dan mainset mencegah praktek korupsi, mewujudkan pemerintahan yang bersih dan pemerintahan yang efektif efisien demi terciptanya pelayanan publik yang berkualitas,”janji Kalapas kepada TPN.
Kalapas menambahkan, di Lapas Rangkasbitung yang menjadi inovasi unggulan adalah layanan humas siaga yang bertindak sebagai customer care.
“Inovasi kami membuat grup family care, dimana seluruh keluarga dan wali Warga binaan ada disitu semua, sebagai sarana informasi, sarana menampung keluhan dan pertanyaan dari keluarga, dan sarana juga melayani keluarga dan para warga binaan, prinsipnya kami melayani dengan sepenuh hati, kami menjadi lebih dekat sehingga kami mendapatkan penilaian melalui hasil survei ikm dan ipk yang menunjukan tren positif setiap periodenya, sehingga kami yakin dan pasti meraih WBK,” ujar Budi.
Sementara itu, dikutip dari pernyataannya, salah satu TPN Kemenpan RB, Nara menyampaikan bahwa dari pemaparan dan eksplorasi menunjukan progres yang komprehensif.
“Kami jadi lebih tertarik untuk datang langsung ke Lapas Rangkasbitung, kami melihat sisi potensial disini terutama tadi inovasinya untuk mendekatkan pelayanan sedekat mungkin dengan keluarga dan para binaan, selanjutnya tinggal mitigasi resiko yang kemungkinan bisa terjadi secara overall semuanya sudah bagus, semoga nantinya terus konsisten dalam memberikan pelayanan publik yang berkualitas serta menciptakan pemerintahan yang bersih dan bebas KKN, semoga Lapas Rangkasbitung dapat meraih WBK,” tuturnya.
Sebagai informasi, selanjutnya Lapas Rangkasbitung akan di kunjungi secara langsung baik tanpa pemberitahuan maupunun tidak untuk memastikan implementasi pembangunan 6 area perubahan dijalankan dengan baik dan konsisten. (Sandi)
