Kabar

Angka Pengangguran Masih Tinggi, Kumala Desak WH-Andika Perbaiki Kinerja

KOTA SERANG, biem.coSobat biem, sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Keluarga Mahasiswa Lebak (Kumala) Perwakilan Wilayah Serang melakukan aksi unjuk rasa di lampu merah Boru, Senin (26/10/2020). Dalam aksi itu, mereka meminta agar Gubernur Banten Wahidin Halim dan Wakil Gubernur Banten Andika Hazrumy agar memperbaiki kinerjanya.

Pasalnya, di Provinsi Banten masih ada beberapa pekerjaan rumah yang harus segera diselesaikan agar Banten menjadi lebih baik. Dalam hal pengangguran, Banten masih berada di urutan penyumbang tertinggi se-Indonesia.

“Pada Agustus 2018,  Banten masuk dalam kategori jumlah penganguran nomor 1 se-Indonesia, bahkan yang lebih miris lagi Agustus 2019 menyusul kembali tingkat satu. Sampai 2020 Februari, Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) menjadi 8,1 persen. Dilihat dari pendidikan, pengangguran di Banten didominasi lulusan SMA 13,48 persen dan lulusan SMK 13,11 persen dan kembali lagi tingkat pengangguran nomor 1 se-Indonesia,” ujar Ketua Kumala PW Serang, Misbah.

Menurut Misbah, tingginya angka pengangguran di Provinsi Banten berakibat pada tingginya pula angka kemiskinan.

“Angka kemiskinan di Banten semakin meningkat. Hasil survei ekonomi nasional bulan Maret 2020 sebesar 5,92% mengalami peningkatan 0,98 poin daripada tahun sebelumnya 2019 sebesar 4,94%. Itu dari sumber BPS,” terangnya.

Mahasiswa meminta Wahidin dan Andika bekerja lebih maksimal agar pekerjaan rumah tersebut dapat diselesaikan secepatnya.

“Kami minta agar Pak WH dan Pak Andika dapat membuka lapangan pekerjaan, khususnya masyarakat Banten,” tutupnya. (ajat)

Editor: Yulia

Tulisan yang Tak Kalah Menarik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button