biem.co — Sobat biem, pernah menonton sidang kasus seseorang terjerat Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE)? Atau sidang kasus sengketa Pemutusan Hubungan Kerja (PHK)? Atau bahkan kalian punya pengalaman sendiri berurusan dengan hukum? Nah, itulah gambaran umum bahwa negara kita ini dijalankan berdasarkan hukum. Dengan hukum, ketertiban dan keadilan bisa dijamin dan mengikat bagi seluruh warga negara.
Selain itu, kalian tentu pernah mendengar tokoh-tokoh hukum di Indonesia, sebut saja Adnan Buyung Nasution, Jimly Asshidiqie, Elza Syarief, Todung Mulya Lubis, atau Hotman Paris Hutapea, mereka adalah orang-orang hebat yang pernah atau saat ini manggung di dunia hukum, tentu saja pencapaian itu diraih setelah mereka melalui pengalaman dan memiliki bekal (pendidikan) yang cukup untuk diterima dan diakui kemampuannya di dunia peradilan Indonesia.
Tapi kali ini biem.co tidak akan membahas orang-orang hebat tersebut, kami akan mengenalkan pendidikan tinggi yang mencetak orang-orang hebat di dunia hukum, yaitu program studi Ilmu Hukum khususnya di Banten.
Program studi Ilmu Hukum Universitas Serang Raya (Unsera) resmi dibuka pada 2017 silam, dan sampai saat ini sudah sudah memiliki sekitar 350 mahasiswa. Jumlah tersebut, tersebar di tiga konsentrasi yaitu Hukum Bisnis, Tata Negara dan Pidana. Dengan pertimbangan geografis Banten dan sebaran industri, Ilmu hukum bisnis dijadikan unggulan oleh kampus ini.
Fuqaha, selaku Kaprodi Ilmu Hukum Unsera mengatakan hukum bisnis menjadi konsentrasi unggulan dikarenakan Unsera memiliki misi menyediakan ahli-ahli Hukum yang menguasai kemampuan dan memiliki keterampilan dalam memecahkan persoalan-persoalan hukum dalam bidang hukum bisnis.
“Dengan banyaknya industri yang ada di Banten, memungkinkan resapan tenaga kerja di bidang ini sangat menjanjikan. Setiap perusahaan membutuhkan konsultan hukum dalam menyelesaikan sengketa hubungan industrial” katanya.
Program studi ini, lanjutnya, dirancang secara khusus untuk kalian yang ingin fokus mempelajari hukum bisnis dengan kurikulum yang berbasis teknologi dan berstandar internasional.
Nah, jika kalian tertarik untuk mempelajari semua hal yang berhubungan dengan legalitas dan dasar-dasar hukum dari sebuah bisnis, program studi ini cocok banget untuk kalian. Terlebih, jika kalian memiliki kemampuan-kemampuan seperti komunikasi dan negosiasi yang baik, karena kemampuan tersebut akan dibutuhkan di program studi ini nantinya.
Sekretaris Prodi, Hasuri menjelaskan bahwa dselama proses belajar, mahasiswa akan lebih memahami dinamika bisnis dalam sudut pandang hukum. “Ya, mahasiswa akan difokuskan pada kajian tentang hak dan kekayaan intelektual, perdagangan internasional, hukum korporasi, dan e-business.” terangnya.
Untuk kerja setelah lulus kuliah nanti, kalian tidak perlu khawatir karena lulusan ini memiliki peluang cukup tinggi untuk diterima di perusahaan, instansi dan bahkan berkesempatan untuk bekerja di kantor hukum. Berikut infografiknya.
Selain itu, Program Studi Ilmu Hukum UNSERA telah memberikan kontribusi keilmuan melalui berbagai hasil penelitian (Riset) dosen dan mahasiswa serta pengabdian pada masyarakat. Hal tersebut dapat dilihat dari jumlah publikasi artikel ilmiah hasil penelitian lapangan dan pengabdian masyarakat dosen yang berjumlah 53 artikel dalam kurun waktu 4 tahun dari 6 dosen hukum. Serta karya ilmiah mahasiswa yang dipublikasikan sebanyak 4 artikel.
Selain itu, beberapa prestasi mahasiswa secara nasional adalah mengikuti Call for Paper dan Debat Hukum Ekonomi di Bali (Terpilih sebagai 5 artikel terbaik), mengikuti Seminar dan Lomba Ide Startup Industri Kreatif di Jakarta (masuk 15 ide kreatif dari 95 poster/peserta), mewakili mahasiswa UNSERA mengikuti Seminar dan Call for Paper Pendidikan Anti-Korupsi di Semarang, dan juara 1 lomba debat tingkat Fakultas di Universitas Serang Raya.
Nah, sobat biem. Pengalaman luar biasa dirasakan oleh Nabila Dea Apipah, mahasiswa Ilmu Hukum Unsera. Ia mengaku antusias ketika mewakili Unsera dalam gelaran seminar ANTIC Competition di Bali, ia merasa senang bisa berkompetisi dengan peserta daerah lain.
“Saya bangga menjadi bagian Fakultas Hukum Unsera dan berterima kasih atas kesempatan, bimbingan dan fasilitasi (akomodasi) sehingga dapat mengikuti dan mewakili mahasiswa hukum Unsera dalam seminar ANTIC Competition di Bali” akunya dengan mata berbinar.
Hal senada diungkapkan Eva Veronica yang pernah mengikuti kontestasi ilmiah yang digelar KPK RI. Baginya, Ilmu Hukum Unsera telah memberikan pengalaman yang tak pernah ia bayangkan sebelumnya.
“Bimbingan para dosen hukum Unsera membuat saya dapat mewujudkan impian untuk dapat mengikuti kontestasi ilmiah seperti halnya mahasiswa lainnya. Merupakan suatu kehormatan dapat mempresentasikan karya pemikiran tentang Pentingnya Pendidikan Anti-Korupsi dihadapan Wakil Ketua KPK, Laode M. Syarif,” tuturnya.
Gimana sobat biem? Menarik sekali kan prodi Ilmu Hukum khususnya Ilmu Hukum Bisnis. Jadi, tunggu apalagi? Yuk bergabung dengan Prodi Ilmu Hukum Unsera. Untuk pendaftaran bisa klik di pmb.unsera.ac.id. Atau bisa WhatsApp ke nomor 0877-8181-8171 dengan hal Beasiswa Undangan Ilmu Hukum. Semangat! (red)
