LEBAK, biem.co – Sobat biem, Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas III Rangkasbitung tampak nyata dalam mewujudkan warga binaan pemasyarakatan (WBP) yang unggul dan mandiri. Pihaknya pun melakukan Pelatihan Desain Grafis bersama Amik Wira Nusantara di Ruang Aula Pembinaan Lapas, Senin (28/9/2020).
Kegiatan pelatihan ini rencananya akan digelar selama 12 kali pertemuan dan dilaksanakan sesuai dengan standar pelatihan, baik secara teori maupun praktik. Nantinya, mereka yang berhasil lulus pun akan mendapatkan sertifikat keahlian.
Kepala Lapas Kelas III Rangkasbitung, Budi Ruswanto, dalam sambutannya menyampaikan bahwa pihaknya terus berkomitmen mewujudkan resolusi pemasyarakatan tahun 2020, yaitu memberikan pelatihan yang bersertifikat.
“Total sudah 12 pelatihan yang sudah dilaksanakan, sudah 240 orang narapidana telah mengikuti pelatihan selama tahun 2020. Kita akan terus menggandeng pihak luar untuk terus menambah khazanah keterampilan dan keahlian,” ungkapnya.
Budi mengatakan, dengan adanya pelatihan tersebut diharapkan WBP bisa bersaing dan berdaya guna kembali di lingkungan masyarakat.
“Jadi, setelah bebas tidak lagi bingung mau melakukan pekerjaan apa lagi. Terlebih pelatihan desain grafis ini menjadi keahlian yang saat ini menjadi potensial, di tengah pandemi semuanya serba virtual, dan desain grafis ini lekat dengan keahlian teknologi informasi. Kami harap semua peserta bisa menyerap dan mengikuti dengan sebaik-baiknya dan lulus dengan keahlian yang mumpuni,” kata Kalapas.
Hal yang sama juga disampaikan Direktur Amik Wira Nusantara Rangkasbitung, Tb Wawan Herawan. Ia menilai para peserta pelatihan tersebut memiliki tekad dan semangat yang kuat.
“Situasi sekarang ini serba digital dan TI, setiap usaha muaranya ada pada kreativitas desain, dan saya rasa punya potensi betul bagai setiap orang yang bisa memiliki keahlian desain grafis ini. Kuncinya kita sungguh-sungguh, baik saat ini maupun nanti dalam mengaplikasikan pelatihan ini, semoga kita semua sukses ke depannya,” harap Wawan. (sandi)
