KOTA SERANG, biem.co — Sobat biem, penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kota Serang terus mengalami peningkatan. Hari ini ada 12 warga Kota Serang dinyatakan positif berdasarkan hasil Swab. Dengan adanya penambahan kasus baru, total pasien terkonfirmasi di Kota Serang mencapai 208 orang.
Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas penanganan Covid-19 Kota Serang, W. Hari Pamungkas menjelaskan, kedua belas pasien baru tersebut berinisial, MH (21) L, MAI (23) L, EN (25) P, GN (21) P, TH (51) P, RA (2) P, NR (37) L, IM (32) P, PI (41) L, AF (3) P, N (36) P serta S (49) L. N dinyatakan positif pada tangga 21 September 2020. Sedangkan S dinyatakan positif tanggal 22 September 2020.
“N adalah IRT, isolasi mandiri, mengalami keluhan sakit tenggorokan, sesak nafas, sakit abdomen, lidah pahit dan hilang penciuman. N warga Kelurahan Lontar Baru. S Satuan Pengaman, mengalami keluhan sakit kepala, lemah, mual dan diare. N warga Kelurahan Cipare, Kecamatan Serang,” ujarnya melalui pesan Whatsapp, Sabtu (26/9/2020).
Adapun, MH, MAI, EN, GN, TH adalah warga Kelurahan Drangong, Kecamatan Taktakan kelimanya dinyatakan positif berdasarkan hasil Swab yang keluar pada tanggal 23 September 2020 berbarengan dengan RA dan NR.
“MH Satuan Pengaman. MAI, EN dan GN isolasi mandiri, kontak dengan ayahnya pasien positif Covid-19. TH adalah Guru, isolasi mandiri, kontak dengan suaminya pasien positif Covid-19. RA warga kelurahan Teritih, Kecamatan Walantaka, isolasi mandiri, pasien kontak dengan ibu nya pasien Covid-19. NR adalah ASN, isolasi mandiri, warga Kecamatan Walantaka, pasien kontak dengan istri nya pasien Covid-19,” sambungnya.
Adapun IM dan AF, keduanya dinyatakan positif berdasarkan hasil Swab pada tanggal 24 September 2020. Untuk PI, dinyatakan positif tanggal 25 September 2020.
“IM adalah ASN, isolasi mandiri, warga Kelurahan Penancangan, Kecamatan Cipocok Jaya. AF Isolasi mandiri, warga Kelurahan Lontar Baru Kecamatan Serang, pasien kontak dengan orang tua nya positif Covid-19. PI Satuan Pengaman, isolasi mandiri, warga Kelurahan Sumur Pecung, Kecamatan Serang, memiliki riwayat perjalanan pulang pergi ke zona merah untuk bekerja,” tutupnya.
Dari total kasus sebanyak 208, pasien yang masih dirawat 28 orang, 81 orang isolasi mandiri, sembuh 93 orang dan meninggal 6 orang. (Ajat)
