KOTA SERANG, biem.co – Sobat biem, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Serang menerima berbagai keluhan dari masyarakat pada saat melakukan kunjungan ke daerah pemilihnya atau yang biasa disebut reses.
Salah satu anggota DPRD Kota Serang Fraksi PDI-Perjuangan, Madurip mengatakan, di daerah pemilihannya, yakni dapil 1, ada masyarakat yang melaporkan suara berisik knalpot.
“Hasil reses kemarin itu ada yang menyampaikan aspirasi knalpot racing yang berisik karena mengganggu,” ujarnya dalam Rapat Paripurna di Gedung DPRD Kota Serang, Senin (7/9/2020).
Sementara itu, Anggota DPRD Kota Serang Dapil 2, Yopi dari Fraksi Partai Nasdem menyatakan aspirasi warga yang meminta pemerintah untuk memberikan bantuan kuota internet terhadap para siswa dan menindak oknum guru yang masih memungut uang untuk pembelian buku, penghapusan sistem zonasi, serta dimasukannya Bahasa Jawa Serang (Jaseng) ke dalam kurikulum pendidikan.
Adapun di bidang kesehatan, Yopi menjelaskan agar pemerintah dapat memerhatikan kondisi Posyandu..
“Posyandu di Kubang Benggala agar diperbaiki, di Kaloran Brimob segera dibuat posyandu. Pelayanan kesehatan agar lebih ditingkatkan lagi,” sambungnya.
Untuk di bidang infrastruktur, masyarakat menyampaikan aspirasi agar beberapa drainase yang sudah rusak segera diperbaiki.
“Perbaikan drainase di Cimuncang Tengah agar dapat diperbaiki, karena kondisinya dalam keadaan yang tidak bagus. Selain itu, drainase yang berlokasi di Terowongan Trondol juga minta diperbaiki karena sering macet dan banjir,” imbuhnya.
Tidak luput juga masyarakat menyampaikan agar orang-orang yang terkena pemutusan hubungan kerja (PHK) mendapatkan bantuan oleh pemerintah.
“Bantuan PHK akibat pandemi Covid-19 agar dapat diberikan tunjangan,” pungkasnya. (ajat)