KABUPATEN SERANG, biem.co — Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) melakukan evaluasi penerapan Sistem Akuntabilitas Kinerja Instansi Pemerintah (SAKIP) dan Reformasi Birokrasi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Serang tahun 2020. Berbeda dengan tahun sebelumnya, pandemi Covid-19 membuat Tim Evaluator KemenPAN-RB melakukan evaluasi secara virtual.
Inspektur Kabupaten Serang, Rahmat Jaya mengatakan, untuk tahun 2020 ada dua evaluasi yang diajukan oleh Pemkab Serang selain SAKIP juga reformasi birokrasi. Yang pertama, evaluasi terhadap SAKIP di mana pada tahun 2018 lalu penilaiannya sudah meraih A.
“Tentu saja dengan prestasi A jangan sampai mengalami penurunan, harus ditingkatkan dan terus dipertahankan,” ujar Rahmat Jaya usai evaluasi SAKIP dan Reformasi Briokrasi di Aula KH. Syam’un, baru-baru ini.
Tentu apa yang harus dipertahankan, sambungnya, adalah pertama bagaimana sistem kinerja Pemkab Serang sudah menunjukan terbaik. Mulai dari perencanaan, pelaksanaan sampai pada outcome.
“Kalau kita dibandingkan antara jumlah anggaran dengan hasil harus terukur. Nah, itu sebetulnya SAKIP. SAKIP kita sudah A, kita ingin terus meningkatkan itu dengan memertahankan posisi yang sudah baik ini,” ungkap Rahmat.
Kemudian untuk yang kedua, terkait evalausi program reformasi birokrasi. Rahmat menyebut tahun 2020 ini Pemkab Serang mengajukan ke KemenPAN-RB.
“Ini adalah sebuah kebijakan yang harus kita kawal dalam rangka bagaimana reformasi birokrasi yang dilakukan penilaian oleh KemenPAN-RB sebagai instansi yang berwenang itu dilakukan oleh pemerintah daerah,” terangnya.
Rahmat menjelaskan, ada beberapa instrumen yang berkaitan dengan evaluasi saat ini pertama kaitan pemenuhan dokumen.
“Kemudian kegiatan yang sudah dilakukan reformasi birokrasi, mulai dari penataan SDM, perencana berorientasi pada hasil, layanan publik, membuat pedoman, membuat SOP, sehingga kegiatan itu dilaksanakan secara efektif dan efisien,” paparnya. Seraya menegaskan, jika pada evaluasi tahun ini Pemkab Serang Optimis bisa meraih Kembali predikat A. “Kalau dilihat pemenuhan indikatornya, ya, optimis. Harus optimis,” tandasnya.
Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kabupaten Serang, Rachmat Maulana menambahkan, dengan dilaksanakan evaluasi yang dilakukan oleh Tim Evaluator dari KemenPAN-RB untuk Kabupaten Serang pada SAKIP 2019, banyak indikator yang dievaluasi.
“Sudah kita sampaikan atau ekspose mulai dari perbaikan proses bisnis, perbaikan kerja utama individu, dan lainnya di masing-masing OPD untuk implementasi SAKIP di tahun 2020 ini. Mudah-mudahan bisa dipertahankan SAKIP pada posisi level A,” pungkasnya. (*)