LEBAK, biem.co – Sobat biem, Wakil Ketua Komisi I DPRD Kabupaten Lebak, bidang Pemerintahan H Moh Ariep, angkat bicara mengenai pemberitaan kosongnya Kantor Desa Cikaratuan pada saat jam Kerja.
Ia mengaku akan segera berkomunikasi dengan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD), serta Camat Cigemblong untuk menindaklanjuti terkait kosongnya kantor desa saat Jam kerja.
“Pelayanan masyarakat harus maksimal dilakukan oleh Pemerintah Desa jangan sampai terjadi ke kosongan, kejadian di Desa Cikaratuan ini menjadi catatan merah bagi pihak Camat Cigemblong dan harus segera menindaklanjuti kejadian tersebut,”ujar Ariep kepada biem.co Sabtu (15/08/2020).
Ia meminta agar pihak pemerintahan desa tidak melakukan kelalaian hal yang serupa ini. Sebab, desa merupakan ujung tombak dalam pelayanan prima dalam masyarakat.
“Jelas hal tersebut diatur pada Peraturan Daerah Kabupaten Lebak Nomor 1 Tahun 2015, pasal 47 tentang tugas, wewenang, hak, kewajiban, dan larangan yang tertera dalam aturan tersebut. Hal ini jangan terulang kembali di desa manapun, dan pelayanan kepada masyarakat harus tetap berjalan dengan baik,” tegas H Moh Ariep.
Sementara itu, Kepala DPMD Kabupaten Lebak, Babay Imrony saat dihubungi via telephon mengatakan, pihaknya akan melakukan cross check ke Desa Cikaratuan, perihal Kepala Desa dan Perangkat Desa yang tidak ada pada saat jam kerja.
“Saya belum bisa memberikan pendapat yang lain, yang pasti Kami akan cross check penyebab kenapa hal ini terjadi,” terangnya.
Babay menambahkan, Pihak DPMD akan mencari tahu alasan kuatnya, apa ada kegiatan di wilayahnya atau sebaliknya.
“Apabila tidak ada kegiatan, nanti saya lihat absensi Fingerprint atau absensi manual. Apabila mereka tidak melaksanakan tugas sehari-hari atau kosong, nanti ada punishment atau hukuman dari kami (DPMD) baik kepada Kepala Desa maupun Perangkat Desa. Punishment ini tentunya mengacu sesuai Peraturan Daerah yang berlaku,” tutupnya. (Sandi)
