KOTA SERANG, biem.co – Sobat biem, di masa pandemi ini harga emas murni (antam) terus meroket hingga menembus Rp1.054 juta per gramnya. Kenaikan harga juga diikuti oleh emas perhiasan seperti emas 22 karat, 23 karat, hingga 24 karat. Hal itu berdasarkan pantauan kru biem.co di toko emas yang tersebar di Kota Serang.
“Sekarang harga emas perhiasan melambung tinggi. Saya biasa jual emas 22 karat Rp250 ribu, sekarang menjadi Rp450 ribu, untuk 23 karat dari Rp480 ribu menjadi Rp720 ribu. Sedangkan untuk emas 24 karat itu dari Rp580 ribu menjadi Rp940 ribu. Menurut informasi sih, karena dampak Covid-19 yang melemahkan kurs rupiah,” ujar pemilik toko emas di kawasan Pasar Rau Serang, Iwan Setiawan, Senin (10/08/2020).

Iwan mengatakan dari dampak naiknya harga emas, penjualannya pun turun drastis dari hari-hari biasanya.
“Wah tentu yah menurun yang beli emas ke toko saya. Kira-kira 40 persen penurunannya, padahal ini lagi masa-masa banyaknya yang beli, karena musim nikah. tapi tetap aja sepi sekarang mah,” ungkapnya.
Pembeli emas, Sri Sayaktiningsih yang saat itu di lokasi mengatakan, meski harga emas naik dirinya mengaku tetap membeli emas sebagai tabungan.
“Ya tahu sih kalo harga emas naik, tapi yah saya beli sebagai tabungan saja, selain itu juga untuk dipakai sehari-hari juga,” singkatnya. (iy)