KOTA SERANG, biem.co – Kantor Pusat Layanan Internasional Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, Banten kembali menyelenggarakan kegiatan Webinar dengan tema “Strategi Mendapatkan Beasiswa Dalam dan Luar Negeri” pada tanggal 21 Juli 2020, yang dipandu oleh Asih Machfuzhoh.
kegiatan webinar yang dihadiri lebih dari 200 peserta dari berbagai daerah di Indonesia ini menghadirkan dua pembicara utama yaitu Anis Apriliawati dari Dirjen Dikti/Kemdikbud dan Azman Muammar dari LPDP Kementerian Keuangan.
Nah sobat biem, dalam webinar ini, berbagai program beasiswa yang diselenggarakan oleh DIKTI/KEMDIKBUD dipaparkan dengan sangat jelas oleh Anis Apriliwati. Beliau dengan jelas memaparkan beberapa jenis beasiswa yang saat ini dikelola oleh pihaknya seperti program beasiswa seperti Beasiswa Pendidikan Pascasarjana Luar Negeri dan Dalam Negeri (BPP-LN), Pendidikan Magsiter Menuju Doktor untuk Sarjana Unggul (PMDSU).
Juga dalam pemaparan lain, beliau menjelaskan skema beasiswa kerjasama antara pemerintah Indonesia dengan negara-negara sahabat atau lembaga asing seperti DIKTI-Funded Fullbright program dan Indoneseia-Austria Scholarship Program (IASP). Program non-degree atau program beasiswa tanpa gelar juga diulas dengan ringkas seperti program Talent Scouting dan Bridging Program. Dalam pemaparan terakhirnya, Anis juga menekankan pentingnya persiapan keterampilan bahasa Inggris sebagai salah satu modal utama terutama jiga para pelamar tertarik untuk studi lanjut di luar negeri. Kesiapan mental dan fisik pun tak lupa menjadi bagian penting dari paparan beliau.
Baca Juga
Sementara Azman Muammar dari LPDP Kementerian Keuangan, dalam presentasinya ia banyak memberikan informasi terkait beasiswa yang diselenggarakan oleh pihak LPDP, seperti beasiswa umum yang meliputi Beasiswa Reguer LPDP, Beasiswa Dokter Spesialis dan Beasiswa Disertasi dan besaiswa Targeted seperti Beasiswa Unggulan Dosen Indonesia, Beasiswa PNS, POLRI dan Beasiswa Olimpiade. Jenis beasiswa lainnya yaitu beasiswa Afirmasi seperti Basiswa Alumni Bidikmisi dan Beasiswa Prasejahtera Berprestasi juga menjadi bagian penting dalam pemaparan beliau selama presentasi.
Yang ini perlu dicatat oleh sobat biem semua, agar berhasil mendapatkan beasiswa baik dari LPDP maupun DIKTI, Anis dan Azam menekankan akan pentingnya mengatur strategi dan kreativitas.
Nah untuk para calon mahasiswa Ph.D luar negeri misalnya, keduanya bersepakat bahwa kreativitas dan semanagt pro-aktif dalam mencari supervisor yang sesuai bidang ilmu dan kajian penelitian amat sangat diperlukan, sehingga dapat dengan lebih meyakinkan pada saat wawancara untuk mendapatkan beasiswa baik dari DIKTI maupun LPDP. (red)
