KOTA SERANG, biem.co – Implementasikan Permendagri No 46 Tahun 2019 Tentang Kewaspadaan Dini di Daerah, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kota Serang sosialisasikan pengembangan wawasan kebangsaan dan penanganan konflik kepada para tokoh masyarakat di Kota Serang.
Sosialisasi ini dilakukukan sebagai upaya guna terjaganya kondusifitas serta terhindarnya dari konflik-konflik yang terjadi antar sesama masyarakat.
“Kewaspadaan dini dan penanganan Konflik ini penting sekali, karena kita ini harus semuanya itu dari masyarakat. Pemerintah Kota Serang tidak mungkin melakukan penanganan konflik secara langsung tanpa melibatkan masyarakat,” ujar Kepala Badan Kesbangpol Kota Serang Alpedi, Rabu (11/3/2020).
Bukan hanya itu, Permendagri No 46 Tahun 2019 ini juga untuk membimbing serta memberikan pengetahuan mengeni pentingnya menjaga persatuan adalah bagian dari terhindarnya konflik di masyarakat.
“Beraneka ragam yang ada hidup di Kota Serang ini berbagai latar belakang budaya, agama dan lain sebagainya. Potensial menimbulkan konflik, untuk supaya tidak menimbulkan konflik, maka harus diberikan pemahaman, bahwa perbedaan itu keniscayaan, kita harus hidup berdampingan damai dengan beragam perbedaan,” ungkapnya.
“Saya berharap mereka-mereka yang hadir ini mentransformasikan ilmunya karena mereka adalah perwakilan-perwakilanya tokoh-tokohnya yang kami undang ini punya pengaruh,” lanjutnya.
Sementara itu, Wali Kota Serang, Syafrudin mengklaim bahwa Kota Serang saat ini masih dalam kondusif karena tidak memasuki tahun politik.
“Sebenarnya Kota Serang tidak terlalu khawatir, artinya tahun ini tidak ada Pilkada, Pilgub maupun Pilwalkot, akan tetapi memang sebenarnya yang agak riskan itu yang ada pemilihan kepala daerah,” ujarnya.
Namun ia juga berpesan mengenai kewaspadaan tetap perlu dilakukan. Hal tersebut perlu dilakukan demi terhindarnya konflik dan terus terjaganya kondusifitas di masyarakat Kota Serang.
“Sekalipun tidak ada konflik, kewaspadaan dini tetap harus kita ciptakan, karena keadaan kemarin, keadaan sekarang dan keadaan yang akan datang itu juga harus kita kaji untuk kewaspadaan dini agar stabilitas dan kondusifitas masyarakat terjaga,” tandasnya.