KABUPATEN SERANG, biem.co — Bakal calon Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah harus bersaing ketat dengan kader internal Partai Keadilan Bangsa (PKB) Wahyu Papat untuk mendapatkan restu dukungan, karena keduanya mendaftarkan diri di partai ini sebagai bakal calon bupati.
Seperti diketahui, sejumlah bakal calon Bupati Serang banten terus berdatangan di hari terakhir penjaringan PKB untuk menyerahkan formulir pencalonan. Ada 5 orang yang mengembalikan formulirnya di hari terakhir tersebut, diantaranya Ratu Tatu Chasanah dan Wahyu Papat.
Menyikapi hal tersebut, Tatu yang didampingi sejumlah tim pemenangan mengaku optimis akan mendapatkan dukungan dari PKB seperti di Pilkada lima tahun lalu. Selain itu, ia juga telah menagntongi rekomendasi dari PDIP, Partai Hanura, dan PBB.
“Untuk mendapatkan restu dari partai ini tidak hanya dilakukan di tingkat DPC, melainkan hingga ke DPP,” ungkapnya, Jumat (21/2/2020).
Sementara calon lainnya, Wahyu Papat mengatakan, meski keadaan partainya saat ini tidak dalam kondisi baik, tetapi pihaknya mengaku jauh lebih optimis partainya tersebut akan melabuhkan dukungan kepada dirinya.
“Saat ini, kami terus memperkuat jaringan di setiap titik serta memperkuat komunikasi dengan pengurus partai politik lainnya untuk membangun koalisi partai,” ujar Wahyu.
Kendati demikian, Wahyu telah menyerahkan keputusan rekomendasi sepenuhnya ke DPP PKB. Selain itu, ia juga mengaku telah mengikuti beberapa penjaringan partai lainnya, seperti Partai Gerindra dan PAN.
Diketahui, proses penjaringan bacalon Bupati dan Wakil Bupati Kabupaten Serang yang dibuka PKB diikuti 10 orang. Dari 10 orang tersebut, tidak semua mengembalikan formulirnya di hari terakhir penjaringan, yaitu Jumat, 21 Februari 2020.
Sementara itu, Ketua DPC PKB Kabupaten Serang Enday Dahyani mengatakan, pihaknya tetap menerima siapa pun yang mendaftar ke PKB untuk mendapatkan rekomendasi atau dukungan.
“Karena nantinya akan dilanjutkan ke tingkat DPD hingga DPP, dan rekomendasinya nanti akan ditentukan oleh DPP. Untuk fit and proper test juga akan dilakukan di DPP,” tandasnya. (firo/red)
