Kabar

Menteri Agama Beri Penghargaan ke Bupati Serang

KABUPATEN SERANG, biem.co — Menteri Agama (Menag) Fachrul Razi memberikan penghargaan kepada Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah atas dedikasi selaku kepala daerah dalam program serta pembangunan kehidupan keagamaan di Kabupaten Serang.

Penghargaan diberikan langsung pada pembukaan Rapat Kerja Wilayah Kemenag Provinsi Banten di Le Dian Hotel, Kota Serang, Kamis (20/2/2020).

Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Serang Tubagus Syihabudin menjelaskan, pembangunan bidang keagamaan tidak bisa hanya dilakukan oleh Kemenag, tetapi perlu sinergi dengan pemerintah daerah. Penghargaan ini, menurutnya, atas kepedulian Bupati Serang melalui program pendidikan agama dan keagamaan.

Menurutnya, Bupati Serang juga layak menerima penghargaan Apresiasi Pendidikan Islam (API) karena bantuan Pemkab Serang terhadap pendidikan Islam cukup besar.

“Karena kita juga kekurangan dana jika tidak dibantu Pemda, maka kita sambut program Pemda,” ujarnya.

Untuk diketahui, Pemkab Serang menggulirkan banyak program di bidang keagamaan, diantaranya pemberian hibah dan dukungan kegiatan keagamaan Rp2,7 miliar, insentif 6.190 guru madrasah diniyah Rp14,85 miliar, insentif 8.686 guru ngaji Rp10,42 miliar, dan insentif guru TPQ Rp1,39 miliar. Kemudian, anggaran keagamaan lainnya di Bagian Kesra hingga Rp6,1 miliar. Pemkab Serang juga memberikan beasiswa bagi 212 penghafal Al-Quran.

Bupati Serang Ratu Tatu Chasanah menilai, dalam pembangunan bidang keagaamaan, dibutuhkan sinergi Kemenag dengan Pemkab Serang.

Alhamdulillah, Pemda bisa saling kaloborasi, saling mengisi dengan Kemenag. Kemudian, Kemenag juga memberikan arahan dan kita Pemda masuk membantu,” tuturnya.

Tatu memastikan akan terus meningkatkan anggaran program keagamaan sesuai dengan aturan dengan tidak memisahkan antara kewajiban pemerintah daerah atau Kemenag.

“Karena yang diurus sama, masyarakat Kabupaten Serang,” tegasnya.

Menag Fachrul Razi mengapresiasi jajaran Kemenag di Banten yang telah mengajak semua pihak dalam membangun kehidupan dan kerukunan umat beragama di Banten, termasuk kolaborasi dengan pemerintah daerah.

“Semua umat dan pemerintah daerah untuk sama-sama peduli membangun umat dan bangsa ke depan,” tegasnya.

Menurut Fachrul, Kemenag dan pemerintah daerah memiliki misi yang sama, yakni membangun umat untuk membawa Indonesia lebih maju.

“Mari bangun generasi masa depan yang memiliki keimanan dan ketakwaan tinggi sesuai agamanya, akhlak mulia, iptek yang tinggi dan wawasan kebangsaan yang tinggi pula,” ujarnya. (adv)

Editor: Yulia

Tulisan yang Tak Kalah Menarik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button