Kabar

Andika Hazrumy Semprot OPD yang Tak Tertib Laporan

KOTA SERANG, biem.co — Wakil Gubernur Banten, Andika Hazrumy menyinggung laporan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait usulan program dalam penanggulangan dampak bencana banjir di Banten yang tak kunjung terwujud.

Hal tersebut disinggung dalam amanat yang disampaikan pada upacara peringatan Hari Kesadaran Nasional, di Lapangan Sekretariat Daerah (Setda), KP3B, Curug, Kota Serang, Senin (17/2/2020).

“Esensi dari peringatan ini adalah peningkatan kinerja dan tanggung jawab dari seluruh aparatur Pemerintah Provinsi Banten,” tegasnya.

“Maka dari itu saya sangat kecewa mengenai pelaporan terhadap usulan program dan penanggulangan dampak bencana banjir yang hingga kini pelaporannya belum terwujud. Karena Pak Gubernur minta menyeluruh, bukan parsial,” sambungnya dengan nada tegas.

Tidak hanya pada pelaporan penanggulangan dampak bencana banjir, Andika juga mengaku kecewa kurangnya komunikasi dan koordinasi yang tidak sampai ke pimpinan saat pelatihan manajemen keuangan sekolah. Pimpinan hingga para kepala OPD banyak yang tidak tahu stafnya disertakan dalam acara itu bahkan akan dipindahkan menjadi staf sekolah.

“Saya tahu niat itu bagus untuk peningkatan kapasitas masing-masing staf di OPD, harus terinformasikan secara utuh. Konsultasikan kepada pimpinan. Kalau tidak berani langsung ke saya minta tolong ke Pak Sekda. Dan harus secara utuh kepada Pak Gubernur. Dampaknya bukan hanya ke bapak ibu, juga ke pak gubernur dan saya,” ungkapnya.

“Jangan sampai nunggu Pak Gubernur marah. Jangan sampai nunggu saya marah. Dan jangan dikira saya tidak bisa marah. Mungkin selama ini bapak ibu melihat, ah… Pak Gubernur kalem dan melihat saya kalem-kalem saja,” tambahnya

Lebih lanjut Andika mengatakan, dalam momen hari kesadaran nasional Aparatur Pemerintah Provinsi (Pemprov) Banten harus memberikan laporan ke pimpinan dengan data yang valid. Baik dalam segi ketepatan dalam menjalankan program maupun dari segi pelayanan kepada masyarakat.

“Ke depan harus diperbaiki! Salah satunya dalam komunikasi dan koordinasi, baik antar OPD dan juga kepada pimpinan. Pimpinan di Provinsi Banten ini yang pertama dan utama adalah Pak Gubernur. Yang kedua, saya sebagai Wakil Gubernur. Yang ketiga, ada komandan ASN Sekretaris Daerah Provinsi Banten,” tandasnya. (*/iy)

 

Editor: Redaksi

Tulisan yang Tak Kalah Menarik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button