Kabar

Pererat Kekeluargaan dan Peran Dosen, Pendidikan Matematika Unindra Gelar Raker

BOGOR, biem.co — Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Indraprasta PGRI (Unindra) menggelar kegiatan rapat kerja (raker) dan sarasehan dosen pendidikan matematika, di Vila Sentul Bogor, (25-26/01/2020).

Acara yang diadakan ini dibuka secara resmi oleh Dekan FMIPA Unindra, Tatan Zenal Mutakin, dan merupakan agenda tahunan prodi pendidikan matematika Unindra dalam mengevaluasi kegiatan tahun 2019 dan merencanakan kegiatan tahun 2020.

ketua pelaksana kegiatan, Abdul Karim mengatakan, kegiatan yang bertemakan Unity in Diversity ini bertujuan untuk mempererat kembali hubungan kekeluargaan antara dosen, prodi dan fakultas.

“Acara ini diikuti oleh seluruh dosen dan tamu undangan yang terdiri dari Kabag TU dan staf TU. Tujuan dari kegiatan raker dan sarasehan ini salah satunya untuk mempererat kembali hubungan kekeluargaan antara dosen, prodi dan fakultas. Sehingga kegiatan tri dharma perguruan tinggi dapat dilaksanakan dengan baik. Selain itu, kegiatan ini juga sebagai upaya sosialisasi peraturan, tata tertib dan segala hal yang menyangkut tridharma perguruan tinggi. Semoga ada hasil positif yang didapatkan setelah acara ini selesai,” ujarnya.

Dekan FMIPA Unindra, Tatan Zenal Mutakin memaparkan bahwa salah satu tugas dosen dalam tridharma perguruan tinggi, selain mengajar dan transfer pengetahuan, adalah mengadakan penelitian.

“Penelitian yang dilakukan harus memberikan dampak bagi prodi, fakultas, dan lembaga, sehingga masyarakat dapat memanfaatkan hasil penelitiannya. Apalagi Unindra saat ini sudah masuk ke dalam cluster utama dalam bidang penelitian. Sehingga ada harapan besar dari hasil penelitian yang dilakukan bermanfaat bagi masyarakat,” kata Tatan.

Sementara, Wakil Dekan FMIPA Unindra, Endang Suhendar menyampaikan bahwa peran dosen juga menentukan akreditas fakultas.

“Akreditasi prodi yang dulu hanya 7 standar, saat ini menjadi 9 standar dengan isian yang cukup banyak, jadi membutuhkan peran dan kerja sama dosen, mahasiswa, alumni serta fakultas untuk mempersiapkan semuanya dengan maksimal. Sehingga target akreditasi prodi bisa meningkat menjadi unggul dan menjadi Unindra Excellent Teaching University,” paparnya.

Kemudian Ketua program studi pendidikan matematika Unindra, Huri Suhendri, mengajak peserta untuk dapat fokus dan siap menghadapi segala perkembangan dan perubahan zaman.

“Perubahan yang lebih ekstrim akan terjadi dalam proses transfer pengetahuan, karena bisa saja ke depan nanti peran guru akan tergantikan oleh mesin. Namun Huri optimis, guru akan tetap dibutuhkan karena hanya dengan hati dan hati, proses pendidikan serta pembentukan karakter dapat dilakukan, karena mesin atau teknologi tidak dapat melakukan hal ini,” tandasnya. (imr)

 

Editor: Irwan Yusdiansyah

Tulisan yang Tak Kalah Menarik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button