KOTA SERANG, biem.co — Kampung Dongeng (Kado) Serang mendidik agar anak-anak memiliki imajinasi yang baik, serta mengurangi anak dari keranjingan gawai dan televisi, lewat Pekan Ceria.
Kegiatan yang berlangsung di Lingkungan Wakaf, Kelurahan Tembong, Kecamatan Cipocok Jaya, Kota Serang tersebut rutin dilakukan dua minggu sekali pada hari libur yang diisi dengan mendongeng, menggambar, permainan tradisional, dan lain-lain.
Ketua Kado Serang Nurhayati mengatakan, anak-anak antusias mengikuti kegiatan tersebut. “Bahkan ibu-ibunya juga turut hadir, termasuk ada beberapa guru dari beberapa sekolah,” ujar Nurhayati, Minggu (19/1/2020).
Hal yang sehari-hari dilakukan anak-anak dikemas dalam bentuk dongeng. Misalnya, lanjut Nurhayati, bagaimana anak membantu orangtua, bedoa dan cuci tangan sebelum makan, berperilaku baik, hormat kepada orangtua, minum air putih tiap hari yang cukup dan lain-lain.
Sekretaris Kampung Dongeng Serang Aas Asnawiah mengatakan, keberadaan komunitas ini bukan diperuntukkan hanya bagi anak-anak semata, tetapi untuk remaja, pelajar, mahasiswa dan orangtua yang ingin bergabung dengan pihaknya.
“Kami terbuka. Setiap ada kegiatan pasti kami share di media sosial maupun WA grup. Kami terbuka,” kata Aas.
Bagi yang ingin bergabung, Aas menuturkan dipersilakan datang setiap ada kegiatan dan tidak dipungut biaya alias gratis. Ke depan, pihaknya juga ingin mendongeng di sekolah, kampus maupun acara-acara keluarga seperti ulang tahun maupun acara lainnya.
“Instansi pemerintahan, seperti OPD bisa kerja sama ketika akan melakukan sosialisasi. Misalnya Dinas Kesehatan yang akan melakukan sosialisasi tentang pentingnya menjaga kesehatan, imunisasi atau makan makanan bergizi kepada sekolah, bisa menggandeng Kampung Dongeng Serang. Begitu juga dengan Dinas Pendidikan, misalnya yang melakukan sosialisasi tentang gosok gigi yang baik juga bisa menggandeng Kampung Dongeng,” jelas Aas.
Aas menyebutkan pihaknya tengah melakukan berbagai kegiatan yang disesuaikan dengan tema atau momen tertentu, seperti HUT RI, HUT Provinsi Banten, hari besar keagamaan, tahun baru dan lainnya.
“Saat ini kami masih swadaya setiap ada kegiatan. Pengurus Kampung Dongeng iuran alakadarnya, tetapi Alhamdulillah kegiatan rutin dua mingguan berjalan dengan lancar dan bagus. Para peserta yang hadir selalu antusias,” pungkasnya. (Iqbal/red)