KOTA SERANG, biem.co – Forkopimda Kota Serang lakukan silaturahmi bersama organisasi internal dan eksternal kampus se-Kota Serang, di salah satu rumah makan di Kota Serang, Jum’at (06/12/2019) lalu.
Dalam silaturahmi tersebut hadir Kapolres Serang Kota AKBP Edhi Cahyono, Wali Kota Serang Syafrudin, beserta kepala OPD Kota Serang, Dandim 0602/Serang Kolonel Mudjiharto, Kasat Intel Polres Serang Kota AKP Deni Ramdhani, Kaur Intelkam Iptu Tatang, organisasi kampus internal dan ekternal se-Kota Serang.
Kapolres Serang Kota, Edhi Cahyono mengatakan dalam sambutannya, kegiatan ini sebagai ajang silahturahmi dengan mahasiswa, yang selama ini menjadi support dan kontrol bagi unsur forkopimda Kota Serang.
“Ini merupakan bagian silahturahmi kita semua, untuk saling memberikan informasi dan saran perbaikan kedepannya Kota Serang. Dan Kegiatan ini yang kedua kalinya dilaksanakan, kita saling bersinergi untuk memajukan Kota Serang,” kata Edhi.
Sementara itu, Dandim 0602/Serang Kolonel inf Mudjiharto mengatakan, TNI dan Polri menginginkan situasi yang kondusif, itu semua bisa tercipta dari semua elemen. Dandim 0602/Serang juga mendukung penuh pembangunan di kota Serang.
“Sebagai salah satu unsur forkopimda, kita juga membuka jalan yang mana sangat dibutuhkan masyarakat, kami juga mem-backup pihak kepolisian untuk menciptakan situasi kondusif,” ujarnya.
Lebih labjut Ia berharap kepada mahasiswa ketika melaksanakan aksi unjuk rasa dilaksanakan dengan santun dan tidak anarkis.
“Untuk rekan mahasiswa ketika melakukan aksi unjuk rasa dilaksanakan dengan santun dan tidak melakukan hal-hal yang tidak semestinya dilakukan, seperti merusak fasilitas yang ada dan tidak anarkis, mari kita ciptakan situasi yang kondusif bersama,” paparnya.
Ditempat yang sama, Wali Kota Serang Syafrudin mengatakan, inti pertemuan antara mahasiswa dan unsur forkopimda untuk saling mengkontrol kinjera masing-masing.
“Jadi, kegiatan ini saling mengkontrol kinerja masing-masing, mahasiswa mengkontrol dari segi perkembangan kemasyarakatan dan kepemerintahan kota Serang,” ungkap Syafrudin.
Menurutnya, kritisi mahasiswa itu diperlukan, dengan mengkritisi itu salah satu masukan untuk pemerintah. Kritikan mahasiswa itu untuk masyarakat dan kemajuan Kota Serang.
“Apa yang menjadi kekurangan kami bekerja, mahasiswa yang mengontrol. Beri tahu kami dengan kritikan. Para mahasiswa juga jadi pemberi informasi untuk kami,” tandasnya. (*)
