Kabar

Dukung Banten Indie Clothing, Pemkot Serang Optimis Ubah Mental Buruh Jadi Pengusaha

KOTA SERANG, biem.co – Gelaran clothing bergengsi di Provinsi Banten yaitu Banten Indie Clothing (BIC) yang ke-10 kembali berlangsung di Alun-alun Barat Kota Serang.

Kegiatan yang dibuka secara resmi oleh Kepala Dinas Perindustrian Perdagangan dan Koperasi (Disperindagkop) Kota Serang, Yoyo Wicahyono tersebut melibatkan 100 brand clothing lokal dan nasional.

Dalam sambutannya, Yoyo mengatakan bahwa Pemerintah Kota Serang sangat mendukung gelaran ini, dan berharap dengan adanya Banten Indie Clothing (BIC) memiliki dampak yang luas terhadap perputaran ekonomi.

“Jadi perputaran ekonomi di Kota Serang bisa meningkat, dan majunya clothing di Serang bisa mengurangi beban Pemerintah Kota (Pemkot) Serang yang dicap banyak penganggurannya,” kata Yoyo saat sambutan, Rabu (11/12/2019).

Ia menyebutkan, Banten Indie Clothing merupakan komunitas kreatif yang mayoritas anak muda.

“Saya mengajak kepada semua generasi muda. Pelaksanaan BIC menjadi tantangan untuk kami memeriahkan kegiatan Serang Fair. Kita tetap memelihara kearifan lokal,” ujarnya.

Kedepannya Yoyo mencanangkan untuk merubah mental buruh yang melekat di masyarakat Kota Serang menjadi mental pengusaha.

“Jadi akan kami buktikan banyaknya jumlah penduduk bukan menjadi beban, tapi akan kami jadikan potensi,” ungkapnya saat akan mengakhiri sambutannya.

Selaras dengan Kepala Disperindagkop Kota Serang, Penasehat & Pembina BIC, Adam Adhari mengatakan bahwa dampak positif dari BIC ini soal perputaran ekonomi antara peserta BIC dengan konsumen. Berlangsungnya event ini juga akan menekan angka pengangguran, yang ada di Kota Serang.

“Ini bisa dihitung secara kasat mata, karena dalam satu brand saja sudah melibatkan lima orang pegawai. Dengan dikali seratus brand yang terlibat, artinya ada sebanyak 500 pegawai,” kata Adam saat dijumpai awak media di stand Garasi Kapal.

Adam yang juga owner dari Garasi Kapal tersebut mentargetkan jumlah pengunjung pada event kali ini mencapai 200.000 orang.

“Kita bisa mempertahankan dari tahun kemarin yaitu 165.000 orang pengunjung, artinya kalau sekarang kami targetkan naik 20 persen,” tuturnya.

“Tapi, ini momennya berbeda dari sebelumnya, jumlah pengunjungnya juga akan berbeda,” lanjutnya.

Sementara itu, Person In Charge BIC, Iip Mualip menyebutkan bahwa ada yang baru dari konsep BIC kali ini, yaitu jajaran stand clothing yang disusun menyerupai sebuah labyrinth.

“Kami buat seperti itu, dan kami tempatkan brand baru di depan, jadi semua akan terlewati oleh pengunjung,” pungkasnya. (Iqbal)

Editor:

Tulisan yang Tak Kalah Menarik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button