KOTA SERANG, biem.co – Universitas Terbuka (UT) Serang menargetkan dapat meraih 28 ribu mahasiswa pada tahun 2019 ini. Hal itu dilakukan guna meningkatkan Angka Partisipasi Kasar (APK) Perguruan Tinggi di Banten yang dinilai masih rendah.
Direktur Universitas Terbuka Serang Maman Rumanta mengatakan, saat ini total mahasiswa yang ada di UT Serang baru sebanyak 15 ribu. Untuk itu, pihaknya banyak melakukan kolaborasi dengan berbagai pihak sebagai upaya menjaring mahasiswa baru.
“Kami diberi tugas dari pemerintah untuk meningkatkan APK dan SDM di Banten, sehingga kami melakukan banyak kerja sama dengan pemerintah daerah kota/kabupaten dan industri,” ujar Maman kepada biem.co, Rabu (14/11/2019).
Dalam pelaksanaannya, UT Serang sendiri telah menerapkan Program Belajar Jarak Jauh (PBJJ) yang dapat menjadi alternatif pilihan para mahasiswa. Ada tiga sistem kegiatan pembelajaran yang dapat dipilih, mulai dari online, tatap muka, hingga gabungan keduanya.
“Kedepan kita ingin menerapkan layanan full online, karena sekarang eranya digital 4.0, era dimana teknologi sudah sangat berkembang,” kata Maman.
Kendati demikian, Maman menilai tantangan yang dihadapi UT Serang saat ini adalah belum terbukanya pemahaman masyarakat tentang Universitas Terbuka. Menurutnya masih banyak masyarakat yang berpikiran bahwa Perguruan Tinggi Negeri yang sudah diakui dunia tersebut hanya tempat kuliah untuk para guru saja.
“Padahal UT itu terbuka untuk siapa saja dan bahkan bisa mengambil jurusan apa saja tanpa harus tes,” tuturnya.
Tak hanya soal pendidikan, lanjutnya, UT Serang juga menyiapkan program-program lulusan siap kerja.
“Kami juga melakukan terobosan supaya mahasiswa kita tidak hanya mendapat pendidikan saja, tetapi juga didorong untuk wirausaha. Kita juga bekerja sama dengan industri dan stakeholder untuk memagangkan mahasiswa,” pungkasnya. (hh)