biem.co — Semua orang pasti pernah merasa takut. Karena hal tersebut merupakan hal yang lumrah dirasakan seluruh manusia bahkan hewan. Baik itu takut kepada hal yang jelas menyeramkan layaknya film horor, atau serangga, bahkan pada benda mati layaknya balon gas.
Seperti yang kita ketahui, saat merasa takut tubuh kita akan menggigil, panas dingin, juga tak bisa berkutik dan bulu kuduk berdiri.
Mari kita simak yuk sobat biem, alasan gejala tersebut terjadi sesuai dilansir dari hellosehat.com.
Ketakutan merupakan sebuah reaksi berantai dalam otak, yang dimulai dengan pemicu stres dan berakhir dengan pelepasan arus deras hormon adrenalin oleh kelenjar adrenal. Ini alasan mengapa kita merasakan perubahan pada tubub dan emosional mulai dari jantung yang berdetak kencang atau darah mengalir deras. Hal ini biasa disebut dengan reaksi fight-or-flight.
Rasa takut terjadi karena kita mampu melihat, mendengar, atau merasakan sesuatu yang membuat kita waspada. Pemicu bisa datang dalam bentuk apa saja. Hal tersebut menjadi stimulus yang memicu otak untuk mengirimkan sinyal ke seluruh tubuh.
Hubungan rasa takut dan respon flight or flight yaitu saat amigdala, wilayah dekat dasar otak yang mengontrol respon fight or flight.
Amigdala melepas senyawa kimia glutamat ke dua wilayah otak lainnya. Wilayah pertama membuat tubuh kita membeku atau tersentak melompat kaget. Sejumlah reaksi ini sangatlah otomatis.
Dr. Felipe Amunategui, seorang psikiater di University Hospitals Case Medical Center menyatakan bahwa pupil mata kita akan otomatis membesar saat ketakutan.
“Jika anda perlu melawan atau kabur ketika merasa takut, pupil mata anda akan mulai membesar untuk memungkinkan anda memiliki banyak cahaya yang masuk ke mata,” pungkasnya.
Sinyal kedua dikirim ke hipotalamus dan memicu sistem saraf otonom kita yaitu sistem yang bertanggungjawab terhadap insting “kabur atau lawan”. Insting ini akan meningkatkan denyut jantung dan tekanan darah, serta memompa adrenalin ke seluruh tubuh. Inilah alasan mengapa anda merasakan terdesak saat merasa takut. (rai)
