KOTA SERANG, biem.co — Peradaban manusia saat ini telah berubah menjadi peradaban yang kaya akan teknologi baik untuk mempermudah pekerjaan ataupun berbelanja. Gaya hidup serba mudah seperti itu pun sudah sering dilakukan di kehidupan sehari-hari, seperti di masyarakat Banten.
Hal tersebut terbukti dengan pengguanaan e-comerce dan transportasi online di Banten berangsur-angsur meningkat.
“Transaksi berdasarkan e-comerce dan transportasi online di Banten meningkat, meskipun pada triwulan I ini tidak sebesar triwulan sebelumnya,” ungkap Pejabat Sementara (Pjs) Kepala Kantor Perwakilan Wilayah (KPW) Bank Indonesia (BI) Banten Erry P Suryanto, kepada kru biem beberapa waktu lalu.
Jika melihat data tersebut lanjut erry, tren masyarakat Banten sudah menerima kemajuan teknologi digital.
“Ya, jika melihat masyarakat Banten sudah banyak berbelanja online, bahkan penggunaan jasa transportasi pun secara online, berarti sudah menerima teknologi digital,” imbuhnya.
Ia melanjutkan, namun uniknya peningkatan tersebut tidak semuanya dibarengi dengan transaksi non tunai.
“Seperti kita ketahui kalau bicara online, sistem pembayaran pasti non tunai dong. Kalau melihat transaksi e-comerce sih sudah pakai sistem pembayaran non tunai, tapi untuk transportasi online masih banyak menggunakan tunai,” jelasnya.
Namun demikian, Ia percaya berangsur-angsur pembayaran non tunai terhadap transportasi online akan meningkat.
“kita kan lagi menggalakan cashless, nanti juga berangsur-angsur akan terbiasa menggunakan non tunai,” pungkasnya. (iy)
