Film & Musik

‘Dua Garis Biru’, Konsekuensi di Balik Seks Bebas Remaja

biem.co – Film Dua Garis Biru karya sutradara Gina S. Noer segera menghiasi layar lebar Indonesia. Film ini merupakan produksi kedua yang ditujukan untuk remaja dari Starvision selama tahun 2019, setelah sebelumnya Yowis Ben 2 menghiasi layar lebar Indonesia.

Dua Garis Biru mengangkat kisah perjalanan cinta remaja antara Dara (Zara JKT48) dan Bima (Angga Yunanda). Bima dan Dara adalah sepasang kekasih yang masih duduk di bangku SMA. Pada usia 17 tahun, mereka nekat melakukan hubungan seksual di luar nikah.

Dara pun hamil. Keduanya kemudian dihadapkan pada kehidupan yang tak terbayangkan bagi anak-anak seusia mereka, kehidupan sebagai orang tua.

“Film Dua Garis Biru lebih jujur memberikan ilustrasi pemahaman dan pembelajaran mengenai banyak hal, mulai dari hubungan keluarga, konsekuensi, dan tanggung jawab atas tindakan yang dilakukan, serta memahami pentingnya edukasi pendidikan seksual sejak dini,” ungkap Chand Parwez Servia, Produser film Dua Garis Biru, dalam keterangan yang diterima biem.co.

Chand Parwez berharap, Dua Garis Biru bisa disimak dengan hati terbuka dan membuka ruang bagi semua kalangan.

Diketahui, film ini merupakan hasil kolaborasi produksi antara Starvision dengan Wahana Kreator.

“Penting buat kami dari Wahana Kreator untuk terus bisa konsisten dalam menghasilkan sebuah cerita tentang hal-hal yang berkaitan dengan anak, remaja, dan keluarga,” ujar Salman Aristo, CEO Wahana Kreator.

“Buat kami, nilai dan isu yang bisa diangkat sangat beragam dan kami percaya dengan kekuatan cerita yang sangat kuat ini, film Dua Garis Biru akan diterima dengan baik oleh masyarakat dan sangat berguna bagi para orang tua untuk bisa memahami keluarganya lebih dalam lagi,” sambungnya.

Film Dua Garis Biru akan tayang serentak di bioskop Tanah Air mulai 11 Juli 2019. (hh)

Editor: Redaksi

Tulisan yang Tak Kalah Menarik

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button