KOTA SERANG, biem.co – Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Jurnalistik Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) menggelar Diskusi Publik dengan tema ‘Peran Media Massa Dalam Menjaga Netralitas Pemberitaan Pasca Pemilu 2019’ di Aula Kampus C Untirta, Jumat (24/5).
Diskusi publik ini dihadiri oleh tiga pembicara, diantaranya yaitu Ail Muldi (Akademisi FISIP Untirta), Rapih Herdiansyah (Pimpinan redaksi salah satu media online dan Sekretaris Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Provinsi Banten), dan Abdul Muiz Sutaji (News Producer TV One).
Ketua Pelaksana (Ketuplak) diskusi publik, Marcell Faldi mengungkapkan bahwa dipilihnya tema diskusi ini untuk memberikan informasi seputar kerja media massa pasca Pemilu kepada para peserta.
“Untuk mengetahui mengenai kondisi media sekarang pasca pemilu, jadi kita ingin tahu proses, dinamika, dan produksi media,” katanya.
Marcell berharap, dengan mengikuti kegiatan ini, peserta dapat lebih kritis untuk merespon pemberitaan yang beredar.
“Saya berharap nantinya peserta dapat lebih kritis untuk merespon pemberitaan yang dilakukan media cetak, elektronik maupun online, selain itu menarik minat kejurnalistikan juga,” tambah mahasiswa jurusan Ilmu Komunikasi tersebut.
Sementara Ail Muldi dalam pemaparannya menjelaskan, media massa memang harus memberitakan berita yang benar-benar memenuhi unsur berita.
“Media massa harus berperan netral dengan menyeleksi berita yang memang benar-benar (merupakan) berita,” tutur Ail.
Senada dengan Ail, dua pembicara lainnya, Abdul Muiz Sutaji dan Rapih Herdiansyah pun turut menyetujui media massa harus bersikap netral.
“Kami sepakat, media massa harus menjaga netralitasnya dalam pemberitaan pasca Pemilu,” tandasnya. (Juanda)
